PNS dan PPPK Diminta Tetap Profesional Dimasa Transisi Pj Walikota Pekanbaru, Kata Wakil Ketua DPRD T Azwendi Fajri

PEKANBARU, RIAUPAGI.COM - Tak lama lagi Muflihun akan mengakhiri tugas sebagai Pj Walikota Pekanbaru. Masa tugas Muflihun hanya sampai 23 Mei 2024 mendatang.

"PNS dan PPPK diminta tetap profesional dimasa transisi Pj Walikota Pekanbaru yang akan Berakhir."

"Tidak perlu khawatir ataupun takut ketika berada dalam masa transisi ini. Bekerja saja sesuai Tupoksinya masing-masing. Sebab, masih banyak kegiatan yang harus dijalan dalam melayani masyarakat Kota Pekanbaru," kata Wakil Ketua DPRD Pekanbaru, T Azwendi Fajri, Rabu (3/4).

Beberapa nama penggantinya, telah diusulkan DPRD Pekanbaru dan Gubernur Riau (Gubri) ke Kementerian Dalam Negeri (Mendagri). Artinya hanya sisa satu bulan lebih, Muflihun memimpin Kota Pekanbaru.

Maka itu T Azwendi Fajri  ASN PNS dan PPPK diingatkan untuk tidak terpengaruh dengan transisi kepemimpinan di Kota Bertuah.

Diharapkan seluruh ASN kinerjanya jangan kendor.

T Azwendi Fajri meminta kepada para ASN, untuk tetap bekerja secara profesional.

DPRD Pekanbaru telah mengirimkan satu nama calon Pj Wali Kota Pekanbaru ke Kemendagri.

Satu nama yang dimaksud adalah Hambali Nanda Manurung. Dia juga kini menjabat Sekretaris DPRD Pekanbaru.

Usulan satu nama calon Pj Wali Kota Pekanbaru ini, seiring akan habisnya masa periode Muflihun sebagai Pj Walikota Pekanbaru per 23 Mei 2024 

Ini juga sesuai surat pertama dari Kemendagri tertanggal 25 Maret bernomor:100.2.1.3/1489/SJ, yang ditandatangani Sekjen Suhajar Diantoro MSi.

Usulan calon Pj Wali Kota Pekanbaru juga dilakukan Gubernur Riau, dengan 3 nama, tanpa nama pejabat Kota Pekanbaru.

DPRD Pekanbaru mengharapkan kepada Mendagri, agar mempertimbangkan usulan DPRD Pekanbaru tersebut.

Lalu, siapapun nanti yang ditetapkan Mendagri untuk jadi Pj Walikota Pekanbaru, tentunya ke depan akan ada perubahan struktur di lingkungan Pemko Pekanbaru. Diharapkan perubahan itu tidak langsung otomatis bisa dilakukan. (*)