PEKANBARU, RIAUPAGI.COM - Aparat gabungan berjibaku memadamkan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di Provinsi Riau, sejak Senin 24 April 2023.
Lahan di Desa Medang Kampai, Kota Dumai dan Desa Tanjung Leban, Kabupaten Bengkalis, diduga dibakar. Di mana, kebakaran di dua lokasi ini sulit dipadamkan sampai menimbulkan kabut asap.
"Kami akan memburu pelaku pembakar lahan ini. Sekarang Direktorat Reserse Kriminal khusus Polda Riau sedang bekerja untuk mengungkap kasus ini," kata Kepala Biro Operasi Polda Riau, Kombes Pol R Kasero Manggolo didepan media, Minggu (23/4) kemarin.
Kasero juga mengimbau masyarakat untuk turut serta dalam memantau dan melaporkan adanya kebakaran hutan dan lahan. Tujuannya agar jika terjadi karhutla dapat segera ditangani sebelum meluas.
Ditemui di lokasi pemadaman karhutla di Medang Kampai, Kapolres Dumai, AKBP Nurhadi Ismanto menyebut, bahwa tim gabungan TNI/Polri bersama puluhan masyarakat sudah bekerja melakukan pemadaman Karhutla di lokasi ini sejak Rabu sore 18 April 2023 yang lalu.
Menurut Nurhadi, lahan yang terbakar berada di perbatasan antara Polres Dumai dan Bengkalis.
"Separuh wilayah Karhutla merupakan lahan di Polres Dumai dan separuh lagi merupakan wilayah Polres Bengkalis. Jadi ini dipadamkan bersama," sebut Nurhadi didampingi Dandim Dumai Letkol (ARH) Hermansyah Tarigan.
Meski masih suasana Lebaran, Nurhadi menyebut tim personelnya bersama TNI dan organisasi masyarakat, tetap melaksanakan tugas berjibaku melakukan pemadaman.
"Saat pemadaman ada sejumlah kendala seperti sumber air jauh, namun hal ini tidak menyurutkan semangat team Pemadam Karhutla untuk bekerja," ujarnya.
Hal sama juga diungkapkan Kapolres Bengkalis, AKBP Setyo Bimo Anggoro yang memimpin langsung pasukan Pemadam Karhutla di Desa Tanjung Leban Bandar Laksamana Bengkalis.
"Kami berlebaran dengan penanganan api Karhutla. Ini adalah bentuk tanggung jawab kami bahwa Negara Hadir untuk mengamankan warga dari asap karhutla yang mengganggu saat merayakan Idul fitri," ujarnya.
Sebelumnya, ratusan personel gabungan dikerahkan padamkan Karhutla di Dumai-Bengkalis.
Sejumlah tim gabungan TNI-Polri bersama puluhan warga Desa Medangkampai, Kota Dumai dan Desa Tanjung Leban, Kabupaten Bengkalis berjibaku memadamkan karhutla.
Kapolres Dumai AKBP Nurhadi Ismanto bersama Dandim Dumai Letkol (ARH) Hermansyah Tarigan masih memimpin personel melakukan pemadaman hingga Minggu.
AKBP Nurhadi mengatakan, hasilnya kerja tim TNI-Polri bersama puluhan warga desa setempat telah melakukan pemadaman sejak Rabu sore lalu.
"Pemadaman dilakukan di lahan dengan koordinat N 1°36'45.7812" E 101°39'27.0072". Berlokasi di perbatasan Polres Dumai dan Bengkalis," kata AKBP Nurhadi.
Dia menuturkan, setengah lahan yang terbakar merupakan bagian wilayah hukum Polres Dumai.
"Separuhnya lagi merupakan wilayah Polres bengkalis," sebutnya.
Mengantisipasi api meluas, Nurhadi mengungkapkan, tim gabungan akan tetap berjibaku melakukan pemadaman.
"Untuk pemadaman kami mendapat kendala jauhnya sumber air. Namun ini tidak menyurutkan semangat tim pemadam Karhutla untuk bekerja," ulas Nurhadi.
Terpisah, Kapolres Bengkalis, AKBP Setyo Bimo Anggoro bersama tim gabungan juga melakukan pemadaman di Desa Tanjung Leban, Bandar Laksamana, Kabupaten Bengkalis.
"Kami berlebaran dengan penanganan api karhutla. Ini adalah bentuk tanggungjawab kami, negara hadir untuk mengamankan warga dari asap Karhutla yang mengganggu saat merayakan Idul Fitri," tutur Bimo.
Selain pemadaman, aparat juga memburu para pelaku pembakar lahan dan mengungkap kasus karhutla ini. (rp.abd/*)
Editor: Surya Dharma Panjaitan
Tags : kebakaran hutan dan lahan, polisi kejar pelaku pembakar lahan, karhutla sulit dipadamkan, ratusan personel gabungan kejar pembakar lahan ,