Popularitas dan Elektabilitas Paslon di Rohil Masih Rendah, Relawan: 'Justru BIJAK Sudah Lama Intens Berkomunikasi dengan Masyarakat'

PEKANBARU, RIAUPAGI.COM - Bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Rokan Hilir (Rohil) H. Bistamam-Jhony Charles (Bijak) disebut masih memiliki popularitas dan elektabilitas rendah bila dibanding calon lain seperti Afrizal Sintong-Setiawan.

"Popularitas dan elektabilitas Paslon di Rohil masih rendah."

"Justru paslon H. Bistamam-Jhony Charles (Bijak) sudah lama intens berkomunikasi dengan masyarakat, malah sebelum Afrizal Sintong (incumbent) lahir," kata Ketua Relawan BIJAK, Abdul Rab yang memperhatikan dua Paslon di Rohil itu akan bertarung di Pilkada Serentak 2024 ini.

Namun Abdul Rab berharap masyarakat Rohil tidak melihat dari popularitas saja saat menentukan pilihan dalam Pilkada Rohil.

Abdul Rab kembali berujar pesta demokrasi di Rohil itu akan makin berkualitas jika masyarakatnya memilih pemimpin dari segi kualitas, bukan dari popularitas saja.

"Mudah-mudahan paslon Bijak bisa membaktikan diri kepada Rohil (2024-2029)," ucapnya yang dikontak melalui sarana elektronik Whats App (WA) nya tadi ini Sabtu (21/9).

Untuk mengejar ketertinggalan dari para pesaingnya, Abdul Rab menuturkan tentunya terus intens berkomunikasi dengan masyarakat.

Caranya dengan memanfaatkan media online, elektronik dan media sosial serta safari ke daerah-daerah di wilayah Rohil, "ini yang perlu dikebut," ungkapnya.

Abdul Rab juga mengklaim paslon Bijak banyak mendapatkan dukungan dari sejumlah ulama kharismatik dan tokoh masyarakat Rohil, sehingga ini tentu optimistis bisa menang.

"Mereka melihat pemimpin Rohil yang akan datang itu lebih pada menjadi tumpuan harapan-harapan mereka," ujarnya.

Abdul Rab melihat H. Bistamam berpasangan dengan Jhony Charles. Pasangan ini mengantongi dukungan dari 7 partai.

Kepercayaan diri juga disampaikannya dan Ia mengklaim elektabilitas Bijak sebenarnya melonjak drastis. "Naiknya luar biasa," ucapnya.

Sementara Ketua Tim Pemenangan Bijak, H Samsul Hamzah Tanjung dikonfirmasi Whats App (WA) nya belum bisa menanggapi soal elektabilitas dan popularitas paslon Bijak itu.

Dia juga belum bisa menuturkan pekerjaan rumah tim nya sekarang adalah bagaimana terus mendongkrak elektabilitas paslon Bijak.

Kembali seperti disebutkan Abdul Rab, perlu paslon Bijak ini dikelilingkan ke seluruh Kabupaten Rohil, tetapi satu sisinya waktu sudah terbatas.

Jadi menurut Abdul Rab, memang nama H Bistamam di dunia politik tidak kentara terdengar, namanya sempat muncul pada 2019-2023 karena mendukung H Asri Auzar yang pernah maju dalam Pilkada kemarin. Tetapi paslon Bijak kali ini akan diramaikan oleh Wabup Jhoni Caharles, lulusan strata dua dari Amerika Serikat (AS) yang diharap bisa menggebrak panggung politik di daerah dikenal dengan sebutan seribu kubah itu," tutupnya. (*)