Politik   2024/10/20 20:59 WIB

Program SUWAI Menyejukan Hati, Politisi Adam Syafaat: 'Jadi Bentuk Kepanikan Calon Lain'

Program SUWAI Menyejukan Hati, Politisi Adam Syafaat: 'Jadi Bentuk Kepanikan Calon Lain'
Adam Syafaat AT, M.A, Anggota DPRD Riau

PEKANBARU, RIAUPAGI.COM - Program Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Riau, Syamsuar - Mawardi (SUWAI) yang dinilai masuk akal dan menyejukan hati mendapat tanggapan positif masyarakat Rau, banyak yang memuji untuk paslon nomor urut 3 itu.

"Program SUWAI menyejukan hati, tetapi mendapat sorotan dari pihak calon kandidat lain."

"Sorotan dari pihak kandidat lain itu adalah bentuk kepanikan," kata Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Adam Syafaat AT, M.A.

"Mereka sadar sudah tertinggal jauh dan mereka tidak punya program yang benar-benar untuk kepentingan masyarakat," sebut anggota DPRD Provinsi Riau ini lagi saat ikut melakukan kapanye dialogis Paslon SUWAI di Rokan Hulu (Rohul), Jumat (18/10).

Menurut dia, program SUWAI benar-benar untuk masyarakat, bukan dinikmati kalangan tertentu saja.

"Memang, kandidat kita (Syamsuar) saat memimpin Gubernur Riau (2019-2023), terkadang ada yang tidak rela uang rakyat diberikannya kepada rakyat. Sehingga jika membuat program tidak setengah hati untuk rakyat. Tetapi pada kandidat lain mereka kadang pikirannya program itu proyek yang bisa dinikmati para elit dan kontraktor saja," kata dia.

Paslon SUWAI, kata Adam Syafaat, memang merancang untuk masyarakat agar betul-betul dinikmati. Sehingga lahirlah banyak program bantuan ke masyarakat.

Ada beberapa contoh program yang pernah dianggap tidak masuk akal. Seperti program pupuk gratis dulu dan pemberian bantuan beasiswa.

"Dulu, program pak Syamsuar itu juga (pupuk gratis dan beasiswa) juga dianggap tidak masuk akal. Tapi sekarang malah memang dibutuhkan rakyat," jelasnya.

"Ada program infrastruktur, tapi malah dicaplok kandidat lain."

"Program yang telah disusun oleh tim SUWAI, telah melewati kajian mendalam tentang kemampuan daerah," sebutnya.

Daerah ini mampu membuat program yang pro rakyat, sisa kemauan pemimpinnya. Karena APBD lebih triliunan ini, bisa berdampak langsung ke masyarakat, dan bisa juga tidak, semuanya tergantung pemimpinnya.

"Tim SUWAI tidak mungkin membuat program yang bisa menjebak kandidatnya. Tapi melihat APBD Riau ini harus pro rakyat. Maka programnya seluruhnya itu pro rakyat," tegasnya.

Soal isu sesat yang menyebut ASN PPPK dan upah jasa akan terganggu dengan program SUWAI, Adam Syafaat menyebutkan jika itu tidak mungkin, karena porsi APBD sudah jelas.

"Bahkan, Tim SUWAI juga telah memprogramkan peningkatan kesejahteraan bagi pegawai pemerintah, baik itu ASN, PPPK, dan upah jasa. Jadi program nya menyentuh semua sektor dan kalangan," tandasnya.

Adam Syafaat juga menilai Syamsuar Calon Gubernur rendah hati untuk semua golongan.

“Apapun yang dilakukan masyarakat Riau, paslon SUWAI akan selalu hadir bersama warganya,” ujar Adam Syafaat.

Keduanya (Syamsuar-Mawardi) menyatakan komitmen untuk menjadi pemimpin bagi semua golongan masyarakat.

"Paslon SUWAI telah menunjukkan kesederhanaan yang menjadi daya tarik tersendiri di kalangan masyarakat Riau.

Adam Syafaat menilai keduanya selalu penting mendengarkan suara masyarakat, "hal ini mencerminkan pendekatan inklusif mereka, di mana setiap suara dianggap berharga dalam menentukan arah pembangunan daerah," sebut Adam Syafaat.

Adam Syafaat balik menambahkan, semua orang punya pilihan dan pendapat. "Yang penting, kita berusaha untuk menjaga semaksimal mungkin,” ujarnya.

Dalam konteks persaingan politik, Adam Syafaat mengakui adanya calon lain yang ikut bertarung dalam pilgub Riau ini, namun ia menilai variasi pilihan pemimpin justru memberikan keuntungan bagi masyarakat.

“Saya rasa bagus ada pilihan, minimal untuk masyarakat Riau dan Kota Pekanbaru,” tandasnya.

Tetapi Adam Syafaat menilai dengan sikap positif yang ada pada Paslon SUWAI berkomitmen untuk bertarung secara hormat, saling menghargai, dan fokus pada visi pembangunan yang lebih baik. (*)

Tags : paslon syamsuar-mawardi, paslon suwai, program suwai menyejukan hati, pilgub riau, pilkada serentak 2024,