Pelalawan   06-05-2025 12:46 WIB

PT Musim Mas Siap Tangani Karhutla yang Bisa Timbulkan Masalah Kerusakan Lingkungan dan Keanekaragaman Hayati

PT Musim Mas Siap Tangani Karhutla yang Bisa Timbulkan Masalah Kerusakan Lingkungan dan Keanekaragaman Hayati

PELALAWAN - PT Musim Mas siap tangani Kebakaran hutan yang ditimbulkan dan berdampak langsung pada karyawan serta masyarakat yang tinggal di dalam dan sekitar area kebun.

"Musim Mas siap tangani Karhutla yang bisa timbulkan kerusakan lingkungan dan keanekaragaman hayati."

"Kebakaran hutan juga menyebabkan kerusakan pada keanekaragaman hayati dan berkontribusi signifikan terhadap perubahan iklim akibat pelepasan gas rumah kaca (GRK) ke atmosfer saat terjadi kebakaran. Di samping itu, juga dapat merugikan produksi kelapa sawit dan menghambat kegiatan usaha petani sawit," kata Malinton Purba, Manager Humas PT Musim Mas pada kesempatan dalam Apel Kesiapsiagaan Penanganan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) Kabupaten Pelalawan 2025.

PT Musim Mas terus bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan dalam pencegahan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla).

Manager Humas PT Musim Mas, Malinton Purba, ikut menghadiri Apel Kesiapsiagaan Penanganan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) Kabupaten Pelalawan 2025 ini di halaman Mapolres Pelalawan, Rabu (30/4/2025) kemarin.

Menurutnya Malinton, pencegahan Karhulta merupakan tanggung jawab bersama. Pihaknya siap bersinergi dengan pemerintah.

"Untuk penanganan Karhutla, kita selama ini selalu siap bersinergi dengan pemerintah. Pasalnya, Karhutla bukan hanya tanggung jawab Pemerintah saja tapi semua unsur harus saling bersinergi dan bahu-membahu salam pencegahan itu," katanya.

Malinton menjelaskan dalam sebagai wujud keseriusan PT Musim Mas, apel kesiapsiagaan pada hari ini di halaman Mapolres Pelalawan ikut serta menurunkan tim satu pleton.

Dengan membawa peralatan penanganan kebakaran seperti mesin pemadam Tohatsu, mesin pemadam mini stiker, mobil pemadam, selang hisap untuk mesin pemadam, ⁠selang buang untuk mesin pemadam, nozzle untuk mesin pemadam, cabang Y (Y connector), suntikan gambut, parang, kampak dua fungsi, garu tajam, dan sekop.

"Selain kita turunkan tim Karhutla dari perusahaan sebanyak satu pleton, kita juga bawa peralatan penanganan kebakaran," ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, Kapolres Pelalawan AKBP Afrizal Asri SIK yang mendampingi Bupati Pelalawan dalam memimpin apel tersebut mengatakan, penanganan Karhutla tidak bisa ditangani secara sendiri. Tetapi harus dilaksanakan secara sinergi atau bersama, baik Polri-TNI, Pemkab, masyarakat peduli api dan perusahaan.

Tetapi Malinton berpendapat, perlunya dilakukan kerja sama dalam memberikan edukasi kepada masyarakat agar tidak membuka lahan dengan cara membakar.

Bagaimana Musim Mas melakukan penanganan kebakaran?

Musim Mas, kata dia, terus berkonsentrasi pada upaya pencegahan serta mitigasi kebakaran dan kabut asap jangka panjang.

"Kami telah mengembangkan dan menerapkan berbagai inisiatif yang bertujuan mencegah serta menangani kebakaran di wilayah konsesi.

Perusahaan mulai menerapkan Kebijakan tanpa bakar sudah sejak lama, sebagai bagian dari upaya untuk menghapus deforestasi dari proses produksi.

"Kami menentang penggunaan metode bakar di seluruh kegiatan serta rantai nilai perusahaan, dan tidak akan mentolerir pembakaran pada saat kegiatan pembangunan kebun.

"Saat kebakaran terjadi, kecepatan adalah kuncinya. Seluruh perkebunan kami telah dibekali dengan peralatan pemadam kebakaran. Perusahaan juga telah melatih tenaga personel Tim Kesiapsiagaan dan Tanggap Darurat (TKTD) yang ditugaskan di seluruh wilayah perkebunan dan siaga untuk melaksanakan tugasnya setiap saat," jelasnya.

"Kami secara proaktif melibatkan peran pemasok di daerah berisiko tinggi. Perusahaan ikut meningkatkan kemampuan pemasok dalam penanganan, pencegahan, dan penanggulangan kebakaran."

"Kami juga melibatkan diri dalam upaya merumuskan solusi jangka panjang untuk menangani kebakaran hutan di dalam dan di sekitar wilayah konsesi. Untuk melakukan hal ini secara efektif, kami menyadari pentingnya kerja sama dengan masyarakat dalam pencegahan dan penanggulangan kebakaran," kata dia.

Perusahaan memulai program pencegahan kebakaran jangka panjang bersama masyarakat, dengan wadah Program Desa Makmur Peduli Api (DMPA). Ada empat langkah dalam program ini:

1. Pencegahan

  • kesadaran terhadap pencegahan kebakaran
  • pemberdayaan masyarakat
  • peningkatan sistem pengelolaan air

2. Kesiapan

  • Personel yang terlatih dan memiliki peralatan memadai
  • Peningkatan kualitas infrastruktur

3. Sistem peringatan dini

  • Pemantauan peta titik panas
  • Sistem patroli kebakaran yang efektif dan efisien
  • Sistem penilaian potensi kebakaran
  • Saluran media sosial untuk sosialisasi pesan pencegahan kebakaran

4. Respon cepat

  • Tim pemadam kebakaran yang siap menanggulangi kebakaran dengan cepat
  • Pemantauan dan pelaporan kebakaran

Jadi Malinton kembali meyakinkan bahwa, perusahaan secara aktif memantau semua insiden kebakaran di wilayah konsesi serta desa-desa DMPA dan pemeriksaan area hingga radius satu kilometer di sekitar tempat kejadian. (*)

Tags : pt musim mas, perusahaan kebun sawit, tangani kebakaran hutan, karhutla, kerusakan lingkungan dan keanekaragaman hayati, lingkungan, alam,