Ratu Elizabeth II dari Masa ke Masa: Proses Iring-iringan Peti Jenazah Lonceng Dibunyikan Setiap 60 Detik

INTERNASIONAL - Ratu Elizabeth II kini disemayamkan di Westminster Hall setelah melalui proses perjalanan dari Istana Buckingham.

Perjalanan iring-iringan peti jenazah Ratu Elizabeth II dimulai pada pukul 14:22 waktu setempat dalam proses nan khidmat. Dipimpin Raja Charles III, keempat anak mendiang Ratu berjalan di belakang peti jenazah. 

Di dekat lokasi tersebut, jam Big Ben membunyikan lonceng setiap 60 detik selama 38 menit perjalanan iring-iringan menuju Westminster Hall.

Para anggota pasukan Artileri Berkuda Kerajaan mengawal peti jenazah Ratu Elizabeth II dalam perjalanan dari Istana Buckingham menuju Westminster Hall, pada 14 September 2022.

Peti jenazah Ratu ditarik menggunakan kereta pembawa meriam.

Bulevar, yang kedua sisinya dipenuhi pepohonan rimbun di pusat Kota London ini menjadi saksi bisu berbagai acara kerajaan selama bertahun-tahun, termasuk perayaan Platinum Jubilee yang menandai 70 tahun Ratu bertakhta.

Bulevar, yang kedua sisinya dipenuhi pepohonan rimbun di pusat Kota London ini menjadi saksi bisu berbagai acara kerajaan selama bertahun-tahun, termasuk perayaan Platinum Jubilee yang menandai 70 tahun Ratu bertakhta. (Foto. Reuters)

Peti jenazah Ratu Elizabeth II diselubungi bendera Royal Standard, panji Kerajaan Inggris. Pada bagian atas peti tersebut, Mahkota Kerajaan Inggris ditempatkan. 

Mahkota yang ditempatkan pada bantal ungu itu dihiasi safir St Edward, rubi Black Prince, dan berlian Cullinan II yang dipotong dari berlian terbesar di dunia.

Selain mahkota, bagian atas peti tersebut juga diletakkan karangan bunga mawar putih serta dahlia.

Turut berjalan di belakang Raja Charles III adalah kedua putranya, Pangeran William, yang kini menyandang gelar Pangeran Wales, serta Pangeran Harry. Anggota senior Keluarga Kerajaan lainnya juga turut ambil bagian dalam perjalanan ke Westminster Hall.

Sebanyak 1.000 personel militer Inggris dikerahkan dalam prosesi ini, termasuk pasukan berkuda Kerajaan Inggris.

Raja Charles III, bersama saudara kandungnya, Putri Anne dan Pangeran Edward, serta putranya, Pangeran William, mengenakan seragam militer.

Adik Raja Charles II, Pangeran Andrew, dan putra bungsunya, Pangeran Harry, mengenakan jas. Pangeran Harry tidak lagi bekerja sebagai anggota Keluarga Kerajaan setelah mengambil keputusan pada 2020.

Pangeran Andrew, juga tidak lagi bekerja sebagai anggota Keluarga Kerajaan. Dia kehilangan gelar militernya awal tahun ini - sesaat sebelum menyelesaikan gugatan serangan seksual di AS, kasus yang dia klaim dirinya tidak berbuat salah.

Permaisuri Camilla, Catherine Putri Wales, Meghan selaku Duchess of Sussex, dan Sophie selaku Countess of Wessex bertolak dari Istana Buckingham Palace menggunakan mobil. Mereka mendampingi Raja Charles II di Westminster Hall dalam ibadah persemayaman.

Perjalanan iring-iringan peti jenazah melintasi Horse Guards Parade dan Whitehall. Rombongan tiba di Westminster Hall pada pukul 15:00 waktu setempat.

Ratu dan Duke Edinburgh melakukan perjalanan keliling dunia, antara lain ke Tembok Besar Cina tahun 1986.(Foto. PA)

Sejumlah personel Grenadier Guards diserahi kepercayaan untuk mengusung peti jenazah Ratu ke dalam Istana Westminster.

Ratusan ribu orang diperkirakan bakal melayat dan memberi penghormatan terakhir kepada mendiang Ratu selama empat hari di Westminster Hall.

Sebelum prosesi perjalanan berlangsung, para personel pasukan kerajaan menunggu di kawasan Istana Buckingham.

Antrean panjang terbentuk di sepanjang bantaran Sungai Thames, guna menyaksikan proses iring-iringan peti jenazah Ratu.

Mendiang Ratu akan disemayamkan selama empat hari di dalam Westminster Hall sampai pemakamannya pada Senin, 19 September. (*)