JAKARTA -- Sejarawan Islam A Ginanjar Sya’ban, mengatakan, Jannatul Ma'la merupakan tempat pemakaman bersejarah karena menjadi pemakaman bagi umat muslim sejak masa kenabian.
"Para ulama nusantara dimakamkan di Makkah."
"Istri nabi Muhammad, Siti Khadijah dan sejumlah sahabat nabi dimakamkan di sana," kata Ginanjar seperti dirilis kepada Republika, beberapa waktu lalu.
Sedangkan ulama asal Nusantara, kata Ginanjar, kebanyakan yang dimakamkan di Ma'la adalah para ulama yang menjadi guru besar di Makkah pada abad ke-19 Masehi.
"Sejak pra kemerdekaan Indonesia, sejumlah ulama besar Nusantara banyak dimakamkan di sana," ujar Ginajar.
Adapun sejumlah ulama nusantara yang dimakamkan di Ma'la, kata Ginanjar, di antaranya:
"Hingga generasi ulama besar asal Nusantara yang menjadi guru besar di Makkah yakni Syaikh Yasin Padang yang (wafat tahun 1990) merupakan guru dari KH Maimoen Zubair," ungkap ahli Filologi Islam itu.
Al Ma'la terbentang di dataran tinggi bukit Jabal As-Sayyidah, perkampungan Al-Hujun yang letaknya tidak jauh dari Masjidil Haram. Kira-kira jaraknya hanya sekitar 1,1 km dari utara Masjidil Haram. (*)
Tags : makam, pemakaman, mala, mbah moen, ulama nusantara, islam,