PEKANBARU - Tim Manggala Agni Daops Sunter IV/Pekanbaru sejak Rabu 6 Oktober 2021 terus berjibaku memadamkan kebakaran lahan yang terjadi di tiga titik.
Kebakaran hutan dan lahan [Karhutla] terjadi di Jalan Pramuka, berdekatan dengan Danau Buatan, Kelurahan Sungai Ambang, Rumbai Pekanbaru. Kebakaran yang terjadi pada pada hari Rabu itu berhasil dipadamkan oleh tim yang bekerjasama dengan BPBD Kota Pekanbaru, Polsek Rumbai Pesisir, pemerintah setempat serta dibantu oleh helikoper water Bombing.
"Kebakaran melahap lahan semak belukar dan tegakan akasia dengan luasan diperkirakan mencapai 2 hektar. Kebakaran dapat dikendalikan dan tuntas dilakukan pemadaman," ujar Chaerul, Jumat (8/10).
Lokasi karhutla kedua terjadi di Desa Bencah Kelubi, Kecamatan Tapung, Kabupaten Kampar. Di lokasi ini, kebakaran pertama kali dilaporkan oleh patroli udara BPBD Provinsi Riau. Tim Manggala Agni kemudian diterjunkan untuk melakukan pemadaman darat dibantu oleh RPK PT Arara Abadi serta 3 unit helikopter water bombing.
"Kondisi angin yang berubah-ubah dan sumber air yang sedikit menjadi kendala tim di lapangan. Kebakaran diperkirakan mencapai 15 hektare dengan kondisi tanah bergambut," katanya.
Kemudian lokasi kebakaran ketiga terjadi di Jalan Riau Ujung, Desa Karya Indah, Kecamatan Tapung, Kampar. Kebakaran pertama kali dilaporkan oleh patroli udara BPBD Provinsi Riau pada Kamis (7/10/2021). Tim Manggala Agni segera meluncur ke lokasi untuk melakukan pemadaman darat dibantu MPA, Bhabinkamtibmas dan Babinsa Desa Karya Indah.
"Luasan terbakar diperkirakan mencapai 5 hektare dengan vegetasi semak belukar dan kondisi tanah gambut tipis. Sekitar pukul 18.30 WIB api dapat dikendalikan dan lokasi terbakar dinyatakan padam total," ujarnya yang juga mengimbau kepada masyarakat untuk tidak melakukan tindakan yang dapat menyebabkan karhutla. Apalagi, saat kondisi cuaca panas. (rp.kam/*)
Tags : Tim Manggala Agni Daops Sunter IV dan BPBD, Pekanbaru, News Kota, Karhutla Dipadamkan di Tiga Titik,