News   2025/11/10 18:53 WIB

Tujuh Mobil KPK Terparkir di Lobi Kantor Gubernur Riau untuk Lanjutkan Penggeledahan Pasca OTT Abdul Wahid

Tujuh Mobil KPK Terparkir di Lobi Kantor Gubernur Riau untuk Lanjutkan Penggeledahan Pasca OTT Abdul Wahid

PEKANBARU - Tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan penggeledahan di Kantor Gubernur Riau, Jalan Jenderal Sudirman, Kota Pekanbaru, Senin (10/11/2025).

Di lokasi, tim KPK tiba sekitar pukul 11.30 WIB. Menggunakan tujuh unit mobil yang diparkirkan di lobi kantor Gubernur.

Sejumlah aparat keamanan turut berjaga di pintu masuk kantor gubernur.

Untuk diketahui, Gubernur Riau nonaktif Abdul Wahid ditetapkan sebagai tersangka bersama dua orang lainnya yakni Kadis PUPR PKPP M Arief Setiawan dan Tenaga Ahli Gubernur Riau Dani M Nursalam atas dugaan pemerasan oleh KPK, Selasa 4 November 2025 lalu.

Atas ketiganya dilakukan penahanan selama 20 hari pertama hingga 23 November 2025 mendatang.

Terhadap Abdul Wahid ditahan di Rutan Gedung ACLC KPK sementara dua lainnya di Rutan Gedung Merah Putih.

Hingga berita ini diterbitkan, Tim KPK masih melakukan penggeledahan.

Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Riau SF Hariyanto menyebutkan kedatangan Tim Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ke kantor Gubernur Riau untuk proses penyidikan.

"KPK datang ke sini, ada data yang diminta. Bagaimanapun kita selaku tuan rumah membantu proses penyidikan KPK," ujar SF Hariyanto, Senin (10/11).

Ia menegaskan, sejauh pengamatannya, tidak ada ruangan di kantor gubernur yang digeledah oleh tim penyidik.

"Tak ada ruangan yang diperiksa, cuma ngobrol-ngobrol aja. Dokumen belum tahu ada yang dibawa atau tidak, kalau ada berkas yang dibawa nanti Sekda (Syahrial Abdi) yang tanda tangan," jelasnya.

Saat disinggung mengenai mobil dinasnya yang turut diperiksa oleh penyidik KPK, SF Hariyanto mengaku tidak mengetahui hal tersebut.

"Saya tak tahu kalau mobil diperiksa, saya tadi di atas. Sekarang KPK di ruang rapat gubernur," ujarnya.

Sebelumnya, tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) masih melakukan penggeledahan di Kantor Gubernur Riau, Jalan Jenderal Sudirman, Kota Pekanbaru, Senin (10/11/2025).

Tim KPK menggunakan tujuh unit mobil tersebut tiba sekitar pukul 11.30 WIB. Hingga pukul 14.40 WIB penggeledahan masih dilakukan di sejumlah ruangan.

Pantauan dilapangan, pada pukul 13.45 WIB, tim KPK turut menggeledah isi mobil dinas Plt Gubernur Riau, SF Hariyanto dan Sekretaris Daerah (Sekda) Riau, Syahrial Abdi.

Tim penyidik KPK masih melakukan penggeledahan di Kantor Gubernur Riau, Jalan Jenderal Sudirman, Kota Pekanbaru, Senin (10/11/2025).

Tim KPK menggunakan tujuh unit mobil tersebut tiba sekitar pukul 11.30 WIB. Hingga pukul 14.40 WIB penggeledahan masih dilakukan di sejumlah ruangan.

Pada pukul 13.45 WIB, tim KPK turut menggeledah isi mobil dinas Plt Gubernur Riau, SF Hariyanto dan Sekretaris Daerah (Sekda) Riau, Syahrial Abdi.

Penggeledahan tersebut diduga dilakukan untuk mengumpulkan sejumlah bukti atas dugaan OTT yang menjaring Gubernur Riau nonaktif Abdul Wahid.

Untuk diketahui, Abdul Wahid bersama dua orang lainnya yakni Kadis PUPR PKPP M Arief Setiawan dan Tenaga Ahli Gubernur Riau Dani M Nursalam ditetapkan sebagai tersangka atas dugaan pemerasan oleh KPK, Selasa 4 November 2025 lalu.

Atas ketiganya dilakukan penahanan selama 20 hari pertama hingga 23 November 2025 mendatang.

Terhadap Abdul Wahid ditahan di Rutan Gedung ACLC KPK sementara dua lainnya di Rutan Gedung Merah Putih.

Hingga berita ini diterbitkan, Tim KPK masih melakukan penggeledahan.

Usai penggeledahan, KPK juga bawa Sekda Riau Syahrial Abdi dan Kabag Protokol.

Tim penyidik KPK melakukan penggeledahan di Kantor Gubernur Riau, Jalan Jenderal Sudirman, Kota Pekanbaru, Senin (10/11/2025).

Tim KPK dengan 8 unit mobil itu tiba di lobi kantor Gubernur Riau sekitar pukul 11.30 wib. Aparat keamanan turut melakukan penjagaan ketat di pintu masuk kantor.

Pantauan di lokasi, tim KPK keluar pukul 16.30 wib. Penggeledahan terjadi kurang lebih 5 jam.

Saat keluar kantor Gubernur Riau, tim KPK membawa 3 unit koper. Diantaranya 2 koper berukuran besar dan 1 koper berukuran kecil. Selain itu juga terdapat 1 kardus berisi berkas.

Tak hanya berkas, tim KPK turut mengamankan Sekretaris Daerah (Sekda) Riau Syahrial Abdi dan Kabag Protokol Biro Adpim Riau Raja Faisal Febrinaldi.

Sebelumnya, KPK turut melakukan penggeledahan pada mobil dinas Plt Gubernur Riau SF Hariyanto dan Sekretaris Daerah (Sekda) Riau Syahrial Abdi.

Penggeledahan tersebut diduga dilakukan untuk mengumpulkan sejumlah bukti atas dugaan OTT yang menjaring Gubernur Riau nonaktif Abdul Wahid.

Untuk diketahui, Gubernur Riau Abdul Wahid bersama dua orang lainnya yakni Kadis PUPR PKPP M Arief Setiawan dan Tenaga Ahli Gubernur Riau Dani M Nursalam ditetapkan sebagai tersangka atas dugaan pemerasan oleh KPK, Selasa (4/11/2025) lalu.

Atas ketiganya dilakukan penahanan selama 20 hari pertama hingga 23 November 2025 mendatang. Terhadap Abdul Wahid ditahan di Rutan Gedung ACLC KPK sementara dua lainnya di Rutan Gedung Merah Putih. (*)

Tags : komisi pemberanasan korupsi, kpk, mobil kpk terparkir di lobi kantor gubernur riau, kpk lanjutkan penggeledahan pasca ott abdul wahid, operasi tangkap tangan, News,