PEKANBARU, RIAUPAGI.COM - Universitas Riau (UNRI) bekerja sama Badan Zakat Nasional (BAZNAS) Riau menyalurkan sebanyak 272 bantuan paket sembako kepada tenaga kebersihan di lingkup Unri dan Satpam guna membantu meringankan beban ekonomi mereka dalam menyambut Idul Fitri 2023.
"UNRI dan BAZNAS berkolaborasi salurkan paket sembako."
"Sebanyak 272 bantuan sembako kita diserahkan kepada petugas kebersihan dan Satpam di lingkungan Unri, berupa lima kuintal beras, mi instan, minyak goreng, sarden, gula pasir, teh, dan sirup. Selain itu tambahan uang saku untuk masing-masing penerima," kata Ketua UPZ-UNRI Dr Fadil, Kamis (13/4).
Ia mengatakan, bantuan yang diserahkan itu juga berasal dari dihimpun Dharma Wanita Persatuan (DWP) UNRI dan penyaluran modal usaha kepada mahasiswa lingkungan Unri.
Ia menyebutkan, bantuan ini berasal dari UPZ bekerja sama dengan Baznas Provinsi Riau, DWP-Unri serta donatur.
"Semoga dapat bermanfaat bagi petugas kebersihan di lingkup Unri untuk menyambut Idul Fitri dengan suka cita," katanya.
Rektor Unri Prof Dr Sri Indarti MSi mengatakan terima kasih kepada Baznas Provinsi Riau, DWP UNRI, dan donatur memberikan beberapa paket bantuan bagi petugas kebersihan dan satpam.
"Dibandingkan jumlah zakat terkumpul yang di Unri tidak sebanding dengan penyaluran dari Baznas Provinsi Riau kepada Unri, seperti, penyaluran bantuan biaya skripsi bagi mahasiswa, bantuan beasiswa Uang Kuliah Tunggal (UKT) bagi mahasiswa, dan lain-lain, termasuk bantuan sembako dan modal usaha bagi mahasiswa," ujarnya.
Karena itu, ia mengajak semua pihak untuk meningkatkan pengumpulan zakat di lingkungan Unri dan mendorong civitas akademi Unri untuk menggencarkan sosialisasi kepada pegawai membayarkan kewajiban zakat melalui UPZ Unri.
Sejauh ini, katanya lagi, UPZ Unri telah berkontribusi besar dalam membantu civitas akademika Unri untuk menunaikan kewajiban zakat ini.
"Keberadaan UPZ Unri maka sebagian mahasiswa yang kurang mampu telah terbantu dalam melaksanakan studi, begitu juga dengan anak yatim dan kaum duafa di lingkup Unri yang telah menerima manfaat dari zakat ini," demikian Sri Indarti.
Wakil Ketua Bidang II Baznas Provinsi Riau Jamaluddin SAg Msy, menyebutkan Baznas Provinsi Riau menyiapkan 88 paket lain, dan menyalurkan zakat produktif yakni membantu Rp5.000.000/mahasiswa untuk meningkatkan produktivitas usaha mereka.
"Di Baznas, penyaluran zakat ada beberapa jenis, antara lain konsumtif penyaluran zakat ini bersifat darurat sesuatu yang harus mendapat prioritas. Karena tidak mungkin kita membantu yang tidak produktif, sementara ada saudara kita yang miskin, fakir kesulitan makan makan maka zakat konsumtif ini utama," ujarnya.
Ia menekankan bahwa membayar zakat adalah kewajiban bagi kita bersama, maka seluruh dosen, pegawai untuk bisa menyalurkan zakat penghasilan elalui UPZ Unri. (*)
