Sebanyak 1.416 orang di Riau menjalani penyuntikan vaksin covid-19 tahap ke II yang dilaksankaan secara massal di Gelanggang Olahraga (GOR) Remaja Pekanbaru, Riau.
RIAUPAGI.COM, PEKANBARU - Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau, Mimi Yuliani Nazir mengimbau seluruh peserta yang sebelumnya terdiri dari pelayan publik, seperti Intansi pemerintahan, TNI/Polri, wartawan dan lainya bisa untuk mengunjungi rumah sakit yang telah ditunjuk. Hari ini penyuntikan vaksin dosis penerima vaksin dilaksanakan penyuntikan vaksin tahap pertama kemarin sudah dilakukan 1 Maret 2021 secara massal di Gelanggang Olahraga (GOR) Remaja Pekanbaru, Riau. "Untuk rumah sakitnya sesuai dengan kartu yang diberikan kepada peserta setelah suntik pertama sebelumnya," kata Mimi, Senin (15/3).
Untuk waktu dan jadwal penyuntikan kata Mimi, disesuaikan dengan jam kerja rumah sakit. Ini juga menimbang dan memperhatikan protokol kesehatan di rumah sakit saat penyuntikan. "Peserta juga bisa menghubungi pusat informasi atau nomor petugas yang sebelumnya telah tercantum pada kartu peserta sebelumnya," ujarnya.
Lebih jauh kata Mimi, untuk penyuntikan dosis kedua ini, diminta kepada peserta agar tidak lupa mebawa kartu peserta serta KTP, ini juga untuk pendataan ulang sesuai data sebelumnya. Ini juga penting untuk penerbitan sertifikat bagi yang telah disuntik lengkap sebanyak dua kali. "Kita harap dengan suntik vaksin ini bisa meningkatkan daya tahan tubuh, serta mencapai herd imunitas atau kekebalan secara masal sesuai yang diharapkan guna mengantisipasi penyebaran Covid-19 di Riau," kata Mimi.
Sebelumnya, data yang dirilis Dinas Kesehatan Provinsi Riau, pelaksanaan vaksinasi massal tenaga publik di GOR Pekanbaru realisasi adalah sebanyak 1.416 peserta. Mereka ini berasal dari 23 instansi yang ada di Provinsi Riau. Di antaranya adalah Korem16 peserta dengan vaksinator RS Tentara. Kemudian dari Lanud sebanyak 100 peserta (vaksinator RS Auri). Polda Riau sebanyak 185 peserta (vaksinator RS Bhayangkara). BPK, Kejati, Unilak sebanyak 69 peserta (vaksinator RSUD Arifin Achmad). Kemudian wartawan dan BPKP sebanyak 96 peserta (vaksinator RS Petala Bumi).
Selanjutnya PGRI dan BKN sebanyak 82 peserta (vaksinator RS Jiwa Tampan). PT Angkasa Pura peserta yang ikut 49 peserta, KKP, DPMPTSP dan Dinsos yang ikut 42 peserta (vaksinator RS Awal Bros A Yani). Kemudian, Satpol PP dan Setdaprov Riau sebanyak 56 peserta (vaksinator RS Prima). Kemudian Diskominfo dan OJK sebanyak 54 peserta (vaksinator RS Ibnu Sina). BKD, dan Inspektorat sebanyak 53 peserta (vaksinator RS Eka Hospital). Ada Ombudsman dan Sekwan sebanyak 48 peserta (vaksinator RS Awal Bros Sudirman). BPBD Riau sebanyak 26 peserta (vaksinator RS Aulia).
Sedangkan untuk BPJS Kesehatan terealisasi 67 peserta (vaksinator RS Awal Bros Panam). BPJS Kesehatan ada 40 peserta (vaksinator RS Unri). Lalu PLN dan Dinas Perhubungan ada 91 peserta (vaksinator RS Hermina). Bappeda Riau ada 43 peserta (vaksinator RS Syafira). Selanjutnya ada BPKAD terealisasi 42 peserta (vaksinator RS PMC). Poltekes terealisasi 44 (vaksinator RS Sansani). Tokoh Agama d terealisasi 64 orang (vaksinator RS Tabrani). DIPP/Pajak terealisasi 56 (vaksinator RS Madani).
Kemudian BPOM terealisasi 58 orang (vaksinator RS Santa Maria). Dinas Pendidikan terealisasi sebanyak 39 orang (vaksinator RS Eria Bunda). Mimi menegaskan Pemprov Riau masih akan melakukan upaya vaksinasi agar segera mencapai target. Terhadap pihak-pihak yang tidak divaksin, tentu saja didasari berbagai faktor, seperti faktor kesehatan yang bersangkutan. (*)
Tags : Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau Mimi Yuliani Nazir, 1.416 Orang Ikut Vaksinasi Massal di GOR, Penyuntikan Dosis ke Dua di Pekanbaru,