Rapat Koordinasi pembentukan Pusat Kesejahteraan Sosial (Puskesos) Sistem Layanan dan Rujukan Terpadu (SLRT) Kabupaten/Kota diselenggarakan.
PEKANBARU - Wakil Gubernur Riau (Wagubri) Edy Natar Nasution membuka rapat koordinasi pembentukan Pusat Kesejahteraan Sosial (Puskesos) Sistem Layanan dan Rujukan Terpadu (SLRT) Kabupaten/Kota dan pusat kesejahteraan sosial desa dan kelurahan se-Provinsi Riau tahun 2021di Hotel Bono Pekanbaru pada Kamis 18 November 2021 kemarin.
Wakil Gubernur Riau Edy Natar Nasution mengatakan, pertemuan ini dilakukan dalam upaya percepatan penanggulangan kemiskinan di Provinsi Riau melalui Puskesos SLTR untuk penanganan fakir miskin dan orang tidak mampu di Provinsi Riau.
"Pandemi COVID-19 berdampak luas pada kehidupan masyarakat, tidak hanya pada sektor kesehatan namun dampaknya juga menimpa kondisi sosial dan ekonomi," ungkap Wagubri.
Wagubri juga menjelaskan, data dari Badan Pusat Statistik mencatat angka kemiskinan pada Maret 2021 meningkat menjadi 7,12 persen dengan artian naik 0,3 persen poin dari angka kemiskinan pada Maret 2020. Dengan demikian jumlah penduduk miskin secara makro di Provinsi Riau pada bulan Maret 2021 sebanyak 500,81 ribu jiwa.
Terjadinya kenaikan jumlah penduduk miskin dibandingkan dengan kondisi Maret 2020 sebanyak 17,42 ribu jiwa dan sementara dibandingkan dengan kondisi September 2020 mengalami kenaikan sebanyak 9,59 ribu jiwa.
"Data kemiskinan terbaru memberikan tantangan yang lebih berat dan kompleks bagi pemerintah dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat," ujarnya dilansir mcr.
Ia berpendapat bahwa, krisis multidimensional akibat pandemi COVID-19 tidak dapat dihadapi dengan cara yang biasa-biasa saja oleh karena itu diperlukan strategi dan pendekatan yang lebih komprehensif dan terintegrasi.
Pemerintah berkomitmen untuk selalu mendukung penuh upaya penurunan tingkat kemiskinan melalui penguatan sistem perlindungan sosial, selain itu berkomitmen memberikan bantuan yang juga harus diikuti dengan upaya memastikan masyarakat penerima manfaat benar-benar mendapatkan haknya.
"Kehadiran Puskesos SLRT merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan akses layanan kesejahteraan sosial yang luas bagi masyarakat," pungkasnya.
Rapat koordinasi pembentukan Pusat Kesejahteraan Sosial (Puskesos) Sistem Layanan dan Rujukan Terpadu (SLRT) Kabupaten/Kota dan pusat kesejahteraan sosial desa dan kelurahan se-Provinsi Riau tahun 2021 diikuti seluruh Wakil Bupati dan Wakil Walikota se Provinsi Riau serta seluruh Kepala Dinas Sosial se-Provinsi Riau dan lain sebagainya. (*)
Tags : Rapat Koordinasi, Wagubri Edy Natar Nasution Gelar Rakor, Puskesos SLTR,