Warga Kelurahan Pulau Kijang Menyambut Hari Raya Idul Fitri Penuh dengan 'Suka Cita'
TEMBILAHAN - Ramadhan telah sampai di penghujung bulan, masyarakat Kelurahan Pulau Kijang, Kecematan Reteh, Indragiri Hilir [Inhil] kini menghadapi Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriyah Tahun 2024 penuh suka cita.
Berbagai persiapan masyarakat dalam menyambut Hari Raya telah mulai dipersiapkan.
Hari Raya Idul Fitri atau yang biasa disebut oleh masyarakat setempat dengan istilah lebaran, mampu menghadirkan semarak dalam penyambutannya.
Beberapa persiapan menyambut lebaran tersebut nampak dari kegiatan bersih lingkungan, bersih masjid, kegiatan menghias jalan maupun menghias masjid sebagai lokasi pelaksanaan Sholat Idul Fitri.
Kegiatan bersih lingkungan maupun hias jalan sendiri sudah menjadi tradisi bagi masyarakat di Kelurahan Pulau Kijang dalam menyambut datangnya Hari Raya Idul Fitri.
Kegiatan tersebut setidaknya tercatat dimulai dua hari sebelum memasuki lebaran dengan melibatkan seluruh masyarakat desa.
Dalam kegiatan tersebut, masyarakat bergotong royong dalam kerja bakti membersihkan jalanan, serta membersihkan selokan jalan poros desa maupun jalan di lingkungan masing-masing.
Selain itu masyarakat juga membersihkan rumput liar dan semak di tepi jalan serta menyingkirkan kerikil-kerikil yang berserakan di sepanjang jalan yang mulai rusak.
Pada tinjauan riaupagi.com di wilayah kelurahan itu, terlihat para warga bergotong royong dalam kegiatan menghias jalan di lingkungan masing-masing.
Kegiatan hias jalan ini dilaksanakan oleh masyarakat secara bersama dan suka rela, pun dengan inisiatif sendiri mengumpulkan iuran warga per lingkungannya.
Kegiatan ini disesuaikan pada kesepakatan warga lingkungan setempat. Dalam menghias jalan tersebut, setidaknya diperlukan bambu, banner ucapan selamat, serta kain untuk membuat hiasan, kata Amran salah seorang warga.
"Yang dikesalkan jalan memasuki permukiman sepanjang 20 kilometer masih megalami kerusakan, begitupun juga pembangunan jembatan yang ada di desa sangat diperlukan warga juga belum rampung. Selain itu lingkungan pemukiman warga juga masih alami mati-hidup listrik penerang oleh pihak PLN," ungkap warga.
Semarak menyambut lebaran nampak dari pemandangan di sepanjang jalan dan pemukiman warga terlihat.
Adapun pemandangan yang dapat dilihat di sepanjang jalan adalah hiasan kain rumbai-rumbai berwarna-warni yang ditata rapi memenuhi jalanan.
Hal tersebut dilakukan dengan semangat menyambut Hari Raya Idul Fitri serta menambah keindahan lingkungan, baik jalan poros desa maupun jalan antar lingkungan.
"Dengan adanya hiasan jalan ini pula diharapankan mampu menambah semangat warga dalam berkunjung ke rumah kerabat guna bersilaturahmi di Hari Idul Fitri. Tetapi suka cita yang di alami, selain jalan desa rusak membuat harga sembako jadi tak terkontrol," ungkap warga lagi.
Tetapi kekompakan masyarakat kelurahan Pulau Kijang dalam menyambut Hari Raya Idul Fitri setiap tahunnya terus dirawat sebagai tradisi yang dapat mengikat masyarakat dalam nilai kerukunan. Tidak lupa, diakhir tulisan ini kami mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri, 1 Syawal 1445 H bagi seluruh warga di Kelurahan baik yang berdomisili di desa maupun yang berada di luar desa. (rp.sul/*)
