Indragiri Hilir   2022/06/25 12:0 WIB

Warga di Sungai Batang Masih jadi Incaran Serangan Buaya Ganas

Warga di Sungai Batang Masih jadi Incaran Serangan Buaya Ganas

INDRAGIRI -- Aparat Kepolisian Sektor Sungai Batang, Kabupaten Indragiri Hilir, Provinsi Riau, dibantu warga setempat menemukan korban meninggal dunia setelah diserang buaya di Pelabuhan Layak Huni..

Kepala Polsek Sungai Batang Ipda Danu Hidayat di Indragiri Hilir mengatakan, korban bernama Sulaiman (58) adalah seorang nelayan di Desa Pasenggerahan, Kecamatan Sungai Batang, Kabupaten Indragiri Hilir, yang sempat hilang diserang buaya saat sedang mencuci perahu miliknya di Pelabuhan Perumahan Layak Huni sekitar pukul 14.00 WIB.

Peristiwa ini diketahui saat saksi mata yang sedang memancing di lokasi melihat korban diterkam dan diseret ke tengah sungai hingga akhirnya menghilang di dalam air.

"Saksi yang sedang mancing di lokasi kejadian melihat korban diterkam seekor buaya dan diseret hingga ke tengah sungai dan menghilang," ungkapnya, Jumat (25/6).

Sulaiman menjadi korban terkaman buaya saat sedang mencuci pompong miliknya di tepi sungai. Saksi yang kaget melihat peristiwa tersebut langsung melapor kepada pihak kepolisian, dan dilanjutkan dengan pencarian terhadap korban dibantu masyarakat sekitar.

Sekira pukul 17.00 WIB, korban Sulaiman akhirnya ditemukan di tepi sungai tak jauh dari lokasi penerkaman.

"Kami juga bersama aparat TNI, masyarakat dan instansi lainnya melakukan pencarian terhadap korban. Sekitar pukul 17.00 WIB korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, tak jauh dari lokasi penerkaman," papar Danu.

Di tubuh korban terdapat beberapa luka diduga bekas gigitan buaya, dan saat ini korban sudah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan.

Aparat kepolisian kerap mengingatkan warga untuk tidak turun ke air saat beraktivitas di sekitar pelabuhan mengingat telah beberapa kali buaya menyerang masyarakat.

Sebelumnya peristiwa sama terjadi di lingkungan Warga Desa Sungai Nyiur, Kabupaten Indragiri Hilir, Riau.

Warga dikagetkan dengan temuan jenazah korban diterkam buaya pukul 15.00 WIB, Ahad 3 Oktober 2021 lalu. Jenazah korban sempat hilang beberapa jam sebelum ditemukan pada Senin pagi 4 Oktober 2021.

Korban bernama Didi Apriyanto (23 tahun), warga Desa Rantau Panjang Kecamatan Enok, Kabupaten Indragiri Hilir. Korban pada Ahad sore pergi mencari cacing lumpur untuk umpan pancing.

 "Awalnya, korban membersihkan badannya di kuala parit dan ketika korban sedang membersihkan badannya, korban diterkam buaya hingga hilang terseret," kata Kepala Polres Indragiri Hilir AKBP Dian Setiawan.

Polisi, tentara, dan perusahaan bersama masyarakat mencari keberadaan korban usai diterkam buaya. Namun, pencarian belum membuahkan hasil.

Keesokan harinya, Senin pukul 06.00 WIB jasad korban ditemukan di Parit 2 Dusun Kampung Baru Desa Sungai Nyiur tidak jauh dari lokasi korban diterkam.

"Tubuh korban ditemukan di tepi sungai dengan kondisi sudah tidak bernyawa lagi. Saat ditemukan, kondisi tubuh korban dalam keadaan utuh dan hanya terdapat beberapa luka bekas gigitan," kata Setiawan.

Selanjutnya jenazah langsung dibawa menggunakan perahu cepat ke rumah orang tuanya di Kelurahan Rantau Panjang untuk dimakamkan. Ia mengimbau warga lebih berhati-hati saat beraktivitas di pinggir sungai guna menghindari kejadian yang sama terulang kembali. (*)

Tags : warga diterkam buaya, buaya, warga indragiri hilir, buaya riau,