ROKANHILIR, RIAUPAGI.com - Warga Dusun Jadi Mulya 2 Kepenghuluan Sri Meranti Kecamatan Tanjung Medan heboh dengan adanya seorang gadis belia (16) tahun bernama Sri Adinda Dwi Lestari nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri memakai tali dikamar mandi, Rabu (18/3/2020).
Kapolsek Pujud Polres Rokan Hilir (Rohil) Iptu Amru Abdullah SIK ketika dikonfirmasi awak media melalui what's App (WA) membenarkan peristiwa tersebut. Pertama kali diketahui oleh ibu korban pada hari Rabu (18/3) sekira pukul 15.00 wib. Saat Sri Adinda Dwi Lestari (korban) meminta ijin untuk mandi dikamar mandi yang berada dibelakang rumahnya.
Hampir 1 jam lamanya korban tidak kembali kerumah, membuat ibu korban merasa curiga tidak ada terdengar suara apapun didalam kamar mandi tersebut, uraian Iptu Amru Abdullah SIK. Kemudian dilanjutkan Iptu Amru, bahwa saat ibu korban mencek kamar mandi, ibu korban langsung terkejut melihat putrinya dalam posisi tergantung dengan tali. Spontan saja ibu korban langsung menjerit sekuat-kuatnya sampai tetangga berdatangan yang disaksikan para saksi Deni Handayani, Supriadi dan Nila Wati saat ditempat kejadian.
Atas kejadian tersebut, Warga kemudian melaporkan kejadian itu ke Polsek Pujud. Selanjutnya Personil Polsek Pujud dipimpin Bripka A Sihombing, Brigadir Jumanto, Brigadir Ronal H Haloho, Bripda Tomy M Silalahi langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dimana korban ditemukan gantung diri. Dari hasil olah TKP tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada korban saat dilakukan visum oleh pihak Puskesmas Tanjung Medan, ujar Iptu Amru Abdullah.
Sementara pihak keluarga tidak bersedia jenazah putrinya diautopsi dan membuat surat pernyataan secara resmi yang menyatakan bahwa kematian korban suatu musibah, dan tidak akan melakukan tuntutan secara hukum kepada siapapun.(rp.amd/*)
