AGAMA - Tidak terasa, sebentar lagi Ramadhan akan segera berakhir. Kini, kita sudah memasuki hari-hari terakhir di bulan suci ini. Oleh karena itu, sebaiknya kita mengamalkan bacaan doa akhir bulan Ramadhan yang dilafalkan oleh Rasulullah SAW.
Ramadhan merupakan bulan suci dan istimewa bagi umat Islam. Begitu istimewanya, Nabi Muhammad pun selalu memanjatkan doa di akhir bulan tersebut agar dipertemukan kembali di tahun berikutnya.
Penasaran dengan bacaan doa akhir Ramadhan yang sesuai dengan sunnah? Mari simak pembahasan lengkapnya di bawah ini!
Bacaan Doa Akhir Bulan Ramadhan yang Dilafalkan Rasulullah
1. Doa di Malam Lailatul Qadar
Lailatul Qadar merupakan satu malam yang lebih baik dari seribu bulan. Meski kedatangannya termasuk dalam rahasia Allah, Rasulullah SAW menjelaskan bahwa Lailatul Qadar akan tiba pada sepertiga malam terakhir Ramadhan.
Rasulullah SAW menganjurkan umatnya untuk selalu memohon ampunan kepada Allah pada malam Lailatul Qadar. Hal ini dijelaskan di dalam hadits riwayar At-Tirmidzi yang dikutip dari laman resmi Nahdlatul Ulama berikut.
وَعَنْ عائشة رضي الله عنها: قالت: «قلت: يا رسولَ الله إِنْ وَافَقْتُ ليلةَ القَدْرِ ، ما أَدْعُو به؟ قال: قُولي: اللهم إنك عَفُوٌّ كَرِيمٌ تُحِبُ الْعَفْوَ فاعْفُ عَنِّي» أخرجه الترمذي
Artinya:
Dari sayyidah Aisyah RA, ia bercerita, ia pernah bertanya, "Wahai Rasulullah, jika aku kedapatan menjumpai Lailatul Qadar, bagaimana doa yang harus kubaca?" Rasulullah saw menjawab, "Bacalah, 'Allāhumma innaka afuwwun karīmun tuhibbul 'afwa fa'fu 'annī'" (HR At-Tirmidzi)
Jadi, berikut ini adalah doa yang sebaiknya kita baca pada malam-malam terakhir Ramadhan.
اَللَّهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ تُحِبُّ اَلْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّي
Allāhumma innaka afuwwun tuhibbul 'afwa fa'fu 'annī ('annā jika dibaca berjamaah).
Artinya:
"Ya Allah, sungguh Engkau maha pemaaf. Engkau juga menyukai maaf. Oleh karena itu, maafkanlah aku (maafkanlah kami)."
2. Doa Hari Terakhir Ramadhan
Sementara itu, pada hari terakhir bulan Ramadhan, Rasulullah SAW juga menganjurkan kepada umatnya untuk memanjatkan sebuah doa. Dilansir detikHikmah, Rasulullah sangat mencintai Ramadhan. Oleh karena itu, ia berdoa agar masih bisa dipertemukan dengan Ramadhan di tahun berikutnya.
Hal tersebut diriwayatkan oleh Sayyid Ibnu Thawu dan Syekh Shaduq RA dari Jabir bin Abdillah Anshari RA.
"Aku pernah bertamu ke rumah Rasulullah SAW pada malam terakhir Jumat terakhir bulan Ramadan. Ketika melihatku, beliau berkata, 'Wahai Jabir, malam ini adalah Jumat terakhir bulan Ramadan ini. Maka, ucapkanlah selamat tinggal kepadanya dan ucapkanlah,
اَللَّهُمَّ لَا تَجْعَلْهُ آخِرَ الْعَهْدِ مِنْ صِيَا مِنَا إِيَّاهُ، فَإِنْ جَعَلْتَهُ فَا جَعَلْنِي مَرْحُوْ مَا وَلَا تَجْعَلْنِي مَحْرُوْمًا
Artinya: "Ya Allah, jangan jadikan bulan ini bulan Ramadan terakhir bagi puasa kami. Jika Engkau menjadikannya seperti itu, maka jadikanlah aku orang yang dikasihani dan jangan jadikan aku orang yang terhalangi."
Itulah dua doa yang sebaiknya kita panjatkan pada hari-hari akhir Ramadhan. Semoga bermanfaat!
Tags : jtg, doa akhir ramadan, bacaan doa akhir ramadan,