JAKARTA - Belum usai keresahan masyarakat dengan kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM), kini muncul wacana kenaikan listrik Daya 450 VA.
Tetapi usulan kenaikan listrik ini pihak Banggar DPR RI sedang berupaya untuk menghapusnya yang banyak dimanfaatkan masyarakat kurang mampu diganti ke 900 VA.
Tolak Penghapusan Daya 450 VA, DPD RI menilai rakyat masih mumet BBM naik.
Rencana DPR RI itu pun mendapat penolakan tegas dari anggota DPD RI Fahira Idris yang menilai penghapusan daya 450 VA hanya akan menambah beban rakyat.
Fahira Idris meminta Kementerian ESDM untuk tegas menolak usulan tersebut.
"Di mana sensitivitas kita sehingga muncul usulan seperti ini?. Saya minta Pemerintah tegas menolak usulan ini, bukan hanya untuk saat ini tetapi juga untuk kedepannya," kata Fahira Idris didepan media, Minggu (18/9).
"Saat ini, rakyat masih mumet dan resah karena BBM bersubsidi naik. Ini muncul lagi usul daya listrik 450 VA dihapus dan secara bertahap menggunakan daya listrik 900 VA," tegasnya.
Sementara itu, pihak PT PLN (Persero) memastikan tidak ada penghapusan golongan pelanggan dengan daya 450 VA, termasuk menaikkannya menjadi 900 VA.
Keputusan Pemerintah sudah sangat jelas. Tidak ada perubahan daya dari 450 VA ke 900 VA dan PLN siap menjalankan keputusan tersebut,” ujar Darmawan dalam siaran pers, Sabtu 17September 2022.
"Keputusan Pemerintah sudah sangat jelas. Tidak ada perubahan daya dari 450 VA ke 900 VA dan PLN siap menjalankan keputusan tersebut," kata Darmawan. (*)
Tags : Bahan BakarMinyak, Kenaikan BBM, Wacana Kenaikan Listrik, Kenaikan Listrik Ancam Masyarakat Kurang Mampu, Penghapusan Daya Listrik 450 VA,