PEKANBARU - Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Riau (UR) datang ke kantor DPRD Riau minta pengelolaan Blok Rokan diperjuangkan.
"Kedatangan kami ke kantor dewan untuk membahas mengenai peralihan Blok Rokan yang Insyaallah akan beralih pada tanggal 8 Agustus 2021 dan poin ke dua disampaikan tentang kondisi lingkungan hidup di Provinsi Riau," kata Nofrian Fadil Akbar dari BEM UR pada media, Sabtu (22/1).
Kedatangan mahasiswa terkait dengan BEM Unri ingin agar DPRD Riau memperjuangkan pembagian fee 10 persen dari pengelolaan minyak Blok Rokan dari Chevron ke Pertamina. Pembahasan lain yang disampaikan adalah perkara sembilan korporasi yang terlibat kasus karhutla. "Kita ingin adanya ketegasan dan memiliki dampak terhadap corporate coklat yang terlibat dalam jejaring pembakar hutan dan lahan beberapa waktu lalu," katanya.
Sementara Ketua Komisi IV DPRD Riau Parisman Ikhwan yang menyabut kedatangan ahasiswa mengaku senang dengan kedatangan mahasiswa, "kami dari Komisi IV sangat senang menerima adek-adek mahasiswa dengan semangat mereka memperjuangkan pengelolaan Blok Rokan dari Chevron ke Pertamina, mereka juga mendesak pemerintah agar pengelola Blok Rokan nantinya lebih memprioritaskan tenaga kerja lokal," kata Parisman Ikhwan. (*)
Tags : BEM Unri, Perjuangkan Blok Rokan, Mahasiswa datangi Kantor DPRD Riau,