Bupati Alias Wello Menghadiri Syukuran di Desa Pemekaran Air Batu
DAIK LINGGA.com - Ratusan warga hadir dalam acara syukuran terbentuknya Desa persiapan ini pemekaran dari Desa Sungai harapan yang dulunya Dusun I Kampung panggak, dan Dusun II Kampung Ciklatip sekarang telah menjadi Desa sendiri yang tergabung dari dua Dusun.
Minggu 2/8 2020 Pukul 13.00 Wib bertempat di lapangan sepak bolla Kampung Ciklatip, hadir Bupati Lingga Alias Wello, Ketua DPRD Ahmad Nasrudin, dan anggota Niko, Pio, Camat FebRizal taupik, Direktur Rumah Sakit Dr.Bukit, Danramil yang di wakili anggota Babinsa, Kades dan BPD sesingkep barat dan juga undangan.
Dalam kata sambutan Pjs Kades Iskandar sangat berharap pada Bupati supaya Desa Air batu ini dapat menjadi Desa depinitif, ujarnya. Hal senada Kades Malisi mengucapkan terma kasih banyak terkhusus Bupati dan Anggota DPRD, Camat Direktur Rumah Sakit dan para undangan, "harapan saye selaku Kades Sungai harapan sangat berterima kasih pada Bupati Lingga yang telah dapat memekarkan Desa Air Batu sebagai desa persiapan mudah-nudahan menjadi desa definitip," ujarnya.
Sebelumnya Kampung Panggak Dan Kampung Ciklatip serta Air Paung, dulunya masuk Desa Sungai Harapan, tentunya mulai sekarang wilayah desanya sudah menjadi terbatas, sehingga pemantauannya sangat mudah, "di samping itu saya berharap pada masyarakat supaya jagalah kekompakan sehingga kedepannya Desa Air Batu dapat lebih baik lagi untuk kedepannya," ujar Kades.
Sambutan Bupati Lingga Drs H Alias Wello mengucapkan rasa bersyukur beberapa hari lalu desa ini sudah menjadi desa persiapan, "tentu saja harapan kita menjadi desa yang dapat bersaing dengan desa lain yang ada dalam wilayah Kabupaten Lingga," sebut Bupati.
"Saya sangat berharap pada Pjs, Kades supaya betul-betul di upayakan bekerja sama dengan masyarakat sehingga dapat tercipta desa yang sesuai dengan nawaitu bagi warga," ujar Bupati.
Menyinggung tentang Covid-19 yang kembali meningkat, Bupati mengaku sudah melakukan koordinasi dan ini tentunya harus dilakukan musyawarah terlebih dahulu bersama istansi terkait.
Sementara tokoh masyarakat Pak Rantau menyebutkan sangat merasa bersyukur sekali bahwa telah di jadikan sebagai desa persiapan untuk menjadi desa definitif, bahkan masyarakat dari dua dusun tersebut sangat mendukung, karna yang pertama urusan mengenai administrasi sangat mudah dan pembagunanya dapat menjadi baik kedepannya, imbuhnya.
