Bupati Siak Alfedri Batal Suntik Vaksin, Karena 'Badan Kurang Sehat'

SIAK - Bupati Siak Alfedri batal disuntik vaksin Covid-19 di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tengku Rafian Siak, karena badan kurang sehat. Hal tersebut diungkapkan Sekretaris Daerah Kabupaten Siak, Arfan Usman.

"Ia seharusnya, Senin kemarin Bupati Siak Alfedri melakukan vaksin Covid-19 dan menjadi yang pertama, namun karena kondisi beliau kurang sehat, maka tidak disuntik," katanya, Selasa (02/02).

Arfan juga mengatakan, kondisi kurang sehatnya Alfedri bukanlah disengaja, sebab minggu lalu, sebenarnya sudah diskrining di RSUD Tengku Rafian Siak sebagai salah satu syarat sebelum disuntikkan vaksin. "Dari awal beliau sudah siap menerima vaksin ini. Namun, apa daya, kondisi kesehatan yang membikin beliau menunda untuk divaksin," ujarnya.

Kepala Dinas Kesehatan Tony Candra mengatakan, jika ada gejala penyakit, tidak bisa disuntik vaksin. Begitu pula dengan yang pernah kena Covid-19. Sebab selama dirawat, pasien sudah dibentuk antibodinya. Tujuan diberikan vaksin ini untuk membentuk antibodi. "Kalau ada yang sakit dan memiliki gejala sakit, bahkan yang pernah terkena Covid 19, maka tidak akan dilakukan Vaksin, bagi orang tersebut. Karena sebelum melakukan vaksin kita melakukan pengecekan terlebih dahulu," ungkapnya.

Tidak hanya Bupati Alfedri, Kapolres Siak AKBP Gunar Rahadiyanto, Anggota DPRD Siak Marudut Pakpahan, Ketua DPRD Siak Azmi, Direktur RSUD Tengku Rafian Siak dr Benny dan beberapa tokoh lainnya juga dinyatakan tidak lolos rangkaian tes kesehatan sebagai salah satu syarat utama sebelum disuntik vaksin Covid-19. (rp.mhr/*)