Cawapres Cak Imin Kampanye di Riau, 'Janjikan Keadilan, Tanggung Khitanan Masal dan BPJS Jika Menang di Pilpres 2024'

PEKANBARU,RIAUPAGI.COM - Muhaimin Iskandar atau Cak Imin akan mengunjungi Provinsi Riau Sabtu 2 November 2023. Calon Wakil Presiden (Cawapres) 2024 itu membawa serangkaian kegiatan yang menarik.

"Janjikan keadilan, tanggung khitanan masal hingga perbaikan BPJS."

“Nanti setidaknya ribuan tokoh akan duduk bersama dengan Gus Imin sambil makan siang di Pondok Melayu, bahkan bisa lebih banyak yang hadir,” sebut Ketua DPW PKB Riau Abdul Wahid melalui Ketua Panitia Sugianto, pada Jumat (01/12).

Acara dimulai dengan kunjungan ke Pasar Bawah, diikuti kuliah umum di kampus UMRI. Ketua Umum DPP PKB itu juga akan menyapa lebih dari 2.000 tokoh Riau sambil makan siang di Pondok Melayu, dalam silaturahmi yang penuh makna.

Abdul Wahid menambahkan bahwa Gus Imin juga akan meresmikan kantor baru DPW PKB Riau, menandai komitmen partai untuk memperkuat struktur di daerah.

Usai peresmian, Gus Imin akan melanjutkan ke Kabupaten Kampar untuk bersilaturahmi di pondok pesantren, memperkuat konektivitas dengan masyarakat.

Namun, harapan bertemu saat car free day (CFD) harus ditunda, mengingat aturan tahapan kampanye terbatas. Sugianto, Ketua Panitia, menyampaikan permohonan maaf kepada pecinta AMIN dan meyakinkan bahwa di masa mendatang, para pendukung AMIN dapat berkumpul di Riau.

Kemudian, pada malam harinya Cak Imin dijadwalkan menutup konsolidasi Caleg PKB se-Riau.

Pada Ahad (3/11/2023), Cak Imin dijadwalkan langsung take off menuju Sumatera Utara. 

Muhaimin Iskandar atau Cak Imin memberikan responsnya terhadap debat Cawapres 2024 ditiadakan. Cawapres nomor urut 1 itu menyerahkan regulasi ke KPU.

Itu disampaikan Cak Imin saat agenda safari politiknya di Kota Pekanbaru, Provinsi Riau. Ia menyerahkan teknisnya ke Komisi Pemilihan Umum (KPU).

"Kita ikut KPU saja," serunya tanpa basa-basi ke awak media di sela kunjungan di Pasar Pagi Arengka, Pekanbaru, Sabtu (2/12/2023).

"Yang penting semuanya berjalan sesuai regulasi," ujarnya Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu singkat.

Saat menjumpai pedagang, Cak Imin mengenakan kaos berbalut rompi hijau tua. Ia menerima banyak aspirasi dsri pedagang lokal termasuk naiknya harga sembako.

Usai dari pasar, Cak Imin bertolak ke Universitas Muhammadiyah Riau (Umri). Mengenakan kemeja putih, Muhaimin Iskandar memberikan Kuliah Kebangsaan di Umri, yang turut dihadiri Ketua DPW PKB Riau, Abdul Wahid dan sejumlah tokoh lainnya.

Usai beri kuliah umum, Cak Imin bertemu dengan tokoh masyarakat Riau di RM Pondok Melayu. Direncanakan Cawapres 2024 yang berpasangan dengan Anies Baswedan itu juga akan meresmikan kantor baru DPW PKB Riau Sabtu sore (2/12/2023).

Cawapres 2024 Muhaimin Iskandar atau Cak Imin dalam kunjungannya ke Pasar Pagi Arengka, merupakan agenda pertama Cak Imin saat pertama menginjakkan kaki di Bumi Lancang Kuning selama masa kampanye Pemilu 2024.

Awalnya Cawapres nomor urut 1 ini akan memulai agenda ke Pasar Wisata Pasar Bawah Pekanbaru, namun diubah ke Pasar Pagi Arengka. Di sana Gus Imin hadir dengan gaya santai memakai kaos dan rompi hijau.

Masyarakat dan pedagang ramai mengajak foto bersama. Selain itu teriakan penuh semangat "AMIN AMIN AMIN, SATU" juga terdengar.

Muhaimin Iskandar juga menyempatkan bertanya dan harapan ke pedagang yang dijumpai. Ada juga pedagang yang mengeluhkan pembeli sepi, sedangkan masyarakat curhat harga sembako mahal.

"Tolong pak, bawa Indonesia adil makmur, sejahtera," ujar Edi, seorang pedagang ikan asin di Pasar Pagi Arengka.

"Hapus jualan online pak," sebut Buya, seorang pedagang baju.

Cak Imin dalam mendengarkan aspirasi dan berkomitmen untuk mendukung kemajuan ekonomi lokal. Setelah mengelilingi pasar, Cak Imin beetolak ke Universitas Muhammadiyah Riau (Umri), untuk mengisi Kuliah Kebangsaan.

Sebelumnya Cawapres, Muhaimin Iskandar, atau yang akrab disapa Cak Imin, berjanji bahwa biaya khitanan akan ditanggung oleh BPJS Kesehatan.

Itu terwujud jika ia dan Anies Baswedan berhasil memenangkan Pilpres 2024.

"Cak Imin, yang juga merupakan produk khitanan massal, berharap anak-anak Indonesia dapat mengakses fasilitas serupa. Ia meyakini bahwa negara harus memfasilitasi khitan massal untuk mendukung generasi masa depan," ujar Imin seusai menghadiri acara khitanan massal di Pasar Senen, Purwakarta.

Menanggapi keuangan BPJS Kesehatan, Muttaqien dari Dewan Jaminan Sosial Nasional menyatakan bahwa keuangan BPJS masih aman hingga 2024, namun defisit diperkirakan akan terjadi pada Agustus atau September 2025, mencapai sekitar Rp11 triliun. Hal ini telah memicu kajian kenaikan biaya iuran BPJS.

Cak Imin sebelumnya juga menjanjikan peningkatan dana desa hingga Rp5 miliar per desa per tahun jika terpilih bersama Anies Baswedan. Pasangan ini akan bersaing dengan Prabowo-Gibran dan Ganjar-Mahfud di Pilpres 2024. (*)