PEKANBARU, RIAUPAGI.COM - Kementerian Agama (Kemenag) RI sudah mengirimkan data nama-nama jamaah calon haji dari Provinsi Riau yang akan berangkat pada musim haji tahun 2023 ini. Jumlahnya mencapai 5.008 orang.
Dari 5.008 nama yang dikirim pemerintah pusat tersebut, diperkirakan ada 153 jamaah calon haji Riau yang diperkirakan tidak berangkat haji pada tahun ini.
"Penyebabnya macam-macam, ada yang sudah meninggal dunia, namun belum dilimpahkan ke penggantinya, ada yang belum 10 tahun sudah mengerjakan ibadah haji terakhir dan ada juga yang sakit permanen," ucap Kabid Haji Kanwil Kemenag Riau, Syahrudin pada media, Selasa (7/2/2023).
Syahrudin menuturkan, Kanwil Kemenag kabupaten/kota di Riau saat ini sedang melakukan verifikasi data nama-nama jamaah calon haji Riau yang diberikan oleh Pemerintah pusat tersebut.
"Jika proses validasi sudah selesai, dan ternyata benar ada jamaah yang tidak bisa berangkat tahun ini, maka akan digantikan dengan jamaah calon haji yang dengan nomor porsi berikutnya," pungkasnya.
Syahrudin juga membenarkan secara tehknisnya bagi calon jemaah yang batal berangkat boleh mengambil dana setoran Hajinya.
"Mereka diperbolehkan untuk mengambil setoran Biaya Perjalanan Ibadah Haji (BPIH) yang sebelumnya telah dibayarkan."
“Alhamdulillah di Riau mayoritas jemaah menanggapinya dengan legawa dan kondusif, karena keputusan ini dimaksudkan untuk keselamatan calon jemaah haji, mengingat situasi saat ini masih di tengah pandemi. Jumlah calon jemaah haji di Riau yang semestinya pada tahun ini berangkat adalah 5.008 orang,” tuturnya.
Tetapi Syahrudin juga menyebutkan, ketentuan pembatalan tersebut tetap diberlakukan, meskipun semua persiapan CJH sudah dilakukan, mulai dari paspor, biaya pelunasan, imunisasi meningitis.
Calon jemaah haji yang ingin melakukan pengambilan setoran pelunasan BPIH, dipersilakan datang ke Kantor Kementerian Agama yang ada di Riau, untuk mengisi blangko yang telah disediakan, dengan ketentuan yang harus dipatuhi.
Pertama, apabila dana pelunasan tersebut diambil, kemungkinan besar biaya pelunasan untuk ibadah haji tahun depan akan lebih besar dari sekarang. Selain itu, calon jemaah tidak bisa mendapat nilai manfaat atau optimalisasi setoran awal dari Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH).
“Jika diambil pelunasannya maka tidak akan menghilangkan nomor kursi bagi jemaahnya. Akan tetapi, jika pengambilannya itu termasuk uang setoran awalnya yaitu Rp25 juta dan Rp10 juta sekian. Itu otomatis nanti jemaah haji akan kehilangan nomor kursinya,” terangnya. (*)
Tags : Jemaah Haji, Jamaah Asal Riau, Jumlah Jemaah Haji Riau 2023, 5.008 Jemaah Haji Asal Riau, Jemaah Haji Batal Berangkat Tahun 2023,