PEKANBARU, RIAUPAGI.COM - Pemerintah daerah diminta untuk menyelesaikan pengesahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2024 paling lambat 30 November 2023.
"APBD 2024 Riau belum disahkan pada hal batas akhir sampai 30 November 2023."
"Sedang berjalan secara bertahap, anggota DPRD habis reses. Habis reses tentu segera melakukan tahapan-tahapan. Siang ini ada banggar. Sebelumnya juga sudah dibahas," kata Wakil Ketua DPRD Riau Agung Nugroho, Senin (13/11).
"Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 15 Tahun 2023 tentang Pedoman Penyusunan APBD Tahun Anggaran 2024."
Tetapi pembahasan sempat tertunda karena para anggota dewan melakukan reses. Mengenai perkiraan angka APBD Murni 2024 Riau, Agung mengaku belum bisa memastikan.
"Yang pasti, APBD Murni 2024 akan memprioritaskan kesejahteraan masyarakat. Kemudian terkait kesehatan, serta pendidikan," ujarnya.
Sebelumnya Sekretaris Fraksi PAN DPRD Riau Mardianto Manan meminta kepada Badan Musyawarah (Banmus) DPRD Riau agar menjadwalkan pembahasan RAPBD 2024. Harusnya, ada pembahasan sembari menunggu kegiatan APBDP 2023 berjalan.
Mardianto menyebut, kalau dibahas dalam waktu dekat ini, hasilnya akan bisa maksimal. Sebab, membahas RAPBD murni jauh lebih rumit dari RAPBDP.
"Kalau RAPBDP hanya merubah mana yang mesti berubah, kalau RAPBD murni itu pembahasannya mulai dari nol karena ada program baru, kemudian dilihat berapa anggarannya, apakah dia prioritas apakah sesuai dengan RPJMD," kata dia.
Ia khawatir jika Ranperda RAPBD murni 2024 dimasukkan di November DPRD Riau akan keteteran dan menimbulkan kecurigaan publik. (*)
Tags : apbd 2024, apbd riau, apbd belum disahkan, dewan soroti apabd belum disyahkan, News,