Di Hari Jadi Kabupaten, Bupati Irwan Resmikan Operasi Pelayaran KMP

SELATPANJANG - Sempena hari jadi Kabupaten Kepulauan Meranti ke 12, Bupati, H Irwan Nasir meresmikan pengoperasian pelayaran roll on - roll off (Roro) Kapal Motor penyeberangan (KMP) Barembang yang menghubungkan Insit di Pulau Tebingtinggi dengan Pecah Buyung di Pulau Rangsang.

"Kami sangat berterima kasih atas pembangunan roro ini oleh Kemenhub, dengan dioperasionalkannya sehingga semakin memudahkan akses warga di Kepulauan Meranti. Roro ini juga bagian utama dari upaya kita merangkai pulau,” kata Irwan, Sabtu (19/12/2020).

Bupati juga berharap Roro Tanjung Peranap-Buton bisa melayani rute ke Tanjung Balai Karimun dan Batam, Kepulauan Riau. Selain itu diharapkan Roro Tanjung Peranap - Tanjung Buton juga bisa beroperasi tahun depan, sehingga akses warga dari Kepulauan Meranti menuju daratan Sumatera bisa dilalui setiap waktu. "Kita juga minta pemerintah untuk memberikan subsidi harga dan melayani trayek sampai ke Tanjung Balai Karimun dan Batam. Sementara untuk mengoperasikan Roro Tanjung Peranap kita terus mendorong pemerintah provinsi untuk melanjutkan pembangunan jalan poros, jika tahun depan dapat diselesaikan, maka Roro akan dapat dioperasikan dan daerah kita semakin terbuka dan jalur ke ibukota provinsi dapat ditempuh setiap waktu," ujarnya.

Kepala Dinas Perhubungan, H Aready mengatakan selain rute Insit - Pecah Buyung, Roro tersebut juga melayani rute Insit - Kampung Balak dan dilanjutkan Sungai Selari, Sungai Pakning. "Untuk tarif Insit Pecah Buyung belum ditetapkan. Sementara itu tarif Insit - Kampung Balak kendaraan golongan IV Rp189.000 dengan tarif per mil itu sebesar Rp11,118 sesuai dengan peraturan Bupati Nomor 29 Tahun 2020. Dan untuk tarif Sungai Selari - Kampung Balak tarif kendaraan golongan IV Rp660.000 dengan tarif per mil nya itu Rp 14,348 sesuai dengan keputusan Gubernur Riau nomor KPTS 953/VI/2020. Kita akan kembali menyurati Propinsi lagi karena itu dianggap mahal terlebih lagi masih pandemi Covid-19," kata Arready.

Ditambahkan, untuk saat ini armada rute Insit - Pecah Buyung yang digunakan masih menggunakan KMP Barembang yang berada di Tanjung Peranap. Karena kapalnya masih dalam proses produksi di Tanjung Balai dengan kapasitas 350 GT. "Kita akan segera berkoordinasi dengan pihak Balai Pengelola Transportasi Darat Wilayah IV Riau-Kepri untuk segera memperbaiki hidrolik yang rusak. Selanjutnya sambil menunggu penetapan tarif, ini sudah bisa beroperasi," kata Aready.

Jika Roro sebelumnya dikelola oleh BUMD milik Pemprov Riau yakni PT RIC. Kedepannya Aready berharap untuk rute Insit - Pecah Buyung dikelola oleh pemerintah daerah. Pengoperasian itu seiring telah diserahkannya bangunan pelabuhan Roro Insit dan Pecah Buyung dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub) kepada Bupati Kepulauan Meranti Irwan Nasir. Penandatanganan Berita Acara Serah Terima Operasional (BASTO) itu dilakukan di Pekanbaru, Rabu (25/11/2020) lalu. Peresmian dihadiri Kapolres Kepulauan Meranti, AKBP Eko Wimpianto Harjito SIk, Ketua Komisi I DPRD Kepulauan Meranti, Fauzi SE,  Kepala Kejaksaan Negeri, Budi Rahardjo SH, Sekretaris Daerah Kepulauan Meranti, Dr H Kamsol, Asisten I Bidang, H Rosdaner, Kepala Dinas Perhubungan, Dr H Aready, Danramil 02 Tebingtinggi, Mayor Arm Bismi Tambunan SE, dan Kepala Bagian Humas, Rudi Al Hasan.

Setelah melakukan pemotongan pita, prosesi dilanjutkan dengan menaburkan beras kunyit dan selanjutnya mobil pun dimasukkan ke dalam kapal menuju daratan Pulau Rangsang. Sesampainya disana mobil tidak bisa diturunkan karena jembatan tidak mengikuti elevasi air dikarenakan hidroliknya rusak dan sudah lama tidak difungsikan. Untuk itu Bupati memerintahkan Kepala Dinas Perhubungan untuk segera memperbaiki kerusakan hidrolik tersebut. (rp.elf/*)