AGAMA - Ka'bah adalah tempat suci bagi seluruh umat Islam. Setiap salat, kaum muslimin menjadikan Ka'bah sebagai arah kiblat untuk sujud.
Bangunan kubus itu memiliki dua pintu yang disebut Bab ar-Rahmah. Arti dari penamaan itu adalah pintu kasih sayang.
Terkait pintu Ka'bah, ada fakta menarik di baliknya.
Mengutip buku Tapak Sejarah Seputar Mekah-Madinah oleh Muslim H Nasution, pintu Ka'bah terdiri atas emas murni 99,99% karat dengan berat total kedua pintu 280 kilogram.
Pintu Ka'bah banyak mengalami perubahan, baik dari segi bentuk, seni, bahan baku, dan sebagainya.
Pintu Ka'bah yang ada sekarang ini merupakan hadiah dari Raja Khalid bin Abdul Aziz yang dibangun pada masa pemerintahannya.
Proyek tersebut selesai pada tahun 1979. Struktur kedua pintu dibuat dari kayu setebal 10 sentimeter.
Kedua pintu itu kemudian dihiasi dengan ornamen-ornamen dari emas murni.
Ornamen-ornamen tersebut berupa kaligrafi ayat-ayat Al-Qur'an.
Ini dimaksudkan agar muslim yang berada di depannya mengingat mereka kini berada di depan pintu Ka'bah.
Selain dilapisi emas, pintu Ka'bah juga diselimuti dengan kiswah. Kiswah tersebut diberi nama Al-Barqa', yang memiliki tinggi 6,32 m dan lebar 3,30 m.
Saat pertama kali dibangun oleh Nabi Ibrahim AS, Ka'bah memiliki dua pintu yaitu pintu timur dan pintu barat yang keduanya menyentuh tanah.
Pintu timur digunakan sebagai pintu masuk, sedangkan pintu barat sebagai tempat keluar, seperti dikutip dari buku Makkah & Madinah oleh Rofi' Usmani.
Pintu Ka'bah berada di antara Hajar Aswad dan Rukun Iraqi yang panjangnya mencapai 10 syibr (sekitar 150 cm).
Tempat itu disebut Multazam, sebuah tempat mustajab untuk berdoa kepada Allah SWT.
Bagian luar Multazam dilapisi dengan perak begitupun dengan ambang pintu bagian atasnya.
Multazam memiliki dua lubang besar berlapis perak. Pada dua lubang ini terdapat gembok. (*)
Tags : hikmah, pintu ka'bah, pintu kakbah, ka'bah, bab ar-rahmah, arab saudi,