Minyak Goreng Curah Kembali Meroket, 'Kini Harganya Jadi Rp18 Ribu per Kg'

PEKANBARU - Sebelumnya harga minyakgoreng curah ini bertahan diangka Rp16 ribu per kilogramkinimenjadi Rp18 ribu,artinya kembali mengalami kenaikan sejak, Kamis 23 Juni2022 ini.

"Harga minyak goreng curah kembali meroket mengalami kenaikan Rp2000."

"Harga minyak goreng curah mengalami kenaikan Rp2ribu per kilogramnya dibanding hari kemarin, atau berada diangka Rp18ribu per kilogram," diakui Disperindag Kota Pekanbaru, Kamis (23/6).

Sedangkan harga minyak goreng kemasan isi 2 liter masih bertahan diharga tertingginya Rp50ribu untuk Bimoli dan Rp45ribu untuk Fortune.

Sebelumnya, Presiden Jokowi menyatakan Menko Marinves Luhut Binsar Pandjaitan dan Mendag Zulkifli Hasan meminta waktu satu bulan agar harga minyak goreng merata di seluruh daerah dan bisa dijangkau semua masyarakat.

Saya tadi menanyakan ke Pak Menko Marinves, nanya juga pagi tadi kepada Pak Mendag yang baru, (keduanya) masih minta waktu dua minggu sampai satu bulan agar merata," kata Jokowi, dilansir detik.com, Senin (20/6).

Jokowi meminta produksi minyak terus didorong agar meningkat. Selain itu, dia meminta harga minyak goreng distabilkan. "Saya kira secepatnya memang harus kita usahakan harga itu bisa tercapai agar terjangkau oleh masyarakat bawah," tambahnya.

Sementara itu, harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit yang ditetapkan oleh Dinas Perkebunan Provinsi Riau untuk periode untuk 22 hingga 28 Juni 2022 kembali mengalami penurunan. 

Kepala Bidang Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perkebunan (P2HP) Disbun Riau, Defris Hatmaja menyebutkan, harga TBS sawit untuk kelompok umur tanam 10 sampai 20 tahun ditetapkan turun sebesar Rp299,71 atau mencapai 10,99 persen dari harga minggu lalu.

"Sehingga harga pembelian TBS petani untuk periode satu minggu kedepan turun menjadi Rp 2.426,99 per kilogram," katanya, Selasa (21/6/2022). (*)