AGAMA - Jemaah Calon Haji (JCH) yang berangkat ke tanah suci dihimbau tetap perhatikan koper bagasi agar tidak nyasar dan tertukar.
"JCH Riau yang sudah berangkat ke tanah suci yakni dari Kota Pekanbaru, Kabupaten Kampar, dan Indragiri Hilir (Inhil)."
"Penyelenggaraan haji tahun ini, Jemaah mendapatkan koper bagasi yang berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Kopernya lebih bagus dan ada rodanya, hanya saja sarung (cover) nya sama berwarna merah putih,” kata Direktur Pelayanan Haji Dalam Negeri Saiful Mujab, Sabtu (27/5).
Karena ramainya jemaah haji dari Indonesia, JCH agar dapat memperhatikan koper bagasi tidak tertukar dengan JCH lainnya.
"Supay koper tidak tertukar sebab sarungnya sama, setidaknya ada dua tanda pengenal koper Jemaah. Pertama, di setiap koper Jemaah ada id card atau pengenal berupa barcode yang bisa di-scan atau dipindai memakai aplikasi Haji Pintar," sebut Saiful Mujab.
“Di setiap koper besar bagasi dan kabin ada id card atau pengenal selain di diri Jemaah berupa barcode. Jemaah bisa cek isi id card (barcode)-nya melalui aplikasi Haji Pintar, di situ akan muncul nama, kloter, dan pemondokan Jemaah,” ujar Saiful.
Kedua, di setiap koper ada tali pita terikat dengan warna berbeda setiap embarkasi. Menurutnya, koper dengan tali pita berwarna ini memudahkan ketika pemulangan dengan mengelompokkan koper sesuai warnanya.
“Insyaallah dari pihak Arab Saudi juga akan memberikan identitas ini, sehingga kalau ada koper nyasar, maka tinggal membaca barcode-nya,” ujar Mujab.
Ia menambahkan, bila koper tertukar, hilang atau terpisah, Jemaah harus harus melaporkan dan koordinasi dengan petugas sektor.
“Petugas akan melacak apakah koper yang dibawa truk dari bandara sudah tepat jumlah dengan jemaah, dan kalau sudah tepat jumlah apakah berhenti di satu atau dua hotel. Sejauh ini, kasus koper hilang, tertukar atau nyasar bisa diatasi,” imbuhnya.
Sebelumnya Gubernur Riau (Gubri), Syamsuar juga telah mengingatkan jemaah meningkatkan ibadahnya di Tanah Suci juga harus mengngat kopernya.
"Ada tim pembimbing ibadah haji, kita minta untuk membimbing umat ini agar dapat memaksimalkan ibadah di tanah suci, dan mengamalkan sunah Rasulullah," sebutnya saat melepas 374 Calon Jemaah Haji (CJH) Riau yang tergabung dalam kloter pertama, di asrama Embarkasi Haji Antara (EHA) Riau, Rabu (24/5).
Gubri mengingatkan jangan sampai ibadah yang dilakukan sebelumnya, sama saja kualitasnya saat berada di Tanah Suci.
"Karena tidak semua dari jemaah kita ini seluruhnya paham terkait ibadah ibadah yang dilakukan, maka kami mohonkan bimbingan dari tim pembimbing kita," sambungnya.
Gubri titip doa dari para CJH agar Riau dijauhkan dalam segala bentuk musibah dan diberikan kedamaian dan keamanan.
"Kami mengharapkan doa dari bapak dan ibu untuk keberkahan negeri kita dan mudah-mudahan Pemilu tahun depan terpilih pemimpin yang taat kepada Allah dan dapat membangun negeri di masa yang akan datang. Sekaligus kami mendoakan bapak dan ibu selamat dalam perjalanan pulang dan pergi, selamat melaksanakan ibadah sebanyak-banyaknya dan mendapatkan haji yang mabrur," harapnya. (*)
Tags : jemaah calon haji, jch berangkat ke tanah suci, Makkah, jch perhatikan koper bagasi, jchperhatiakn koper agar tidak nyasar dan tertukar,