News Kota   2022/11/24 22:2 WIB

Kasus DBD Meningkat, Dewan: 'Jangan Diam Saja, Kerahkan Kader Jumantik'

Kasus DBD Meningkat, Dewan: 'Jangan Diam Saja, Kerahkan Kader Jumantik'

PEKANBARU, RIAUPAGI.COM - Kasus demam berdarah dengue (DBD) di Kota Pekanbaru mendapat perhatian serius dari kalangan legislatif di DPRD Kota Pekanbaru.

"Kasus DBD meningkat, Dewanminta Diskes kerahkan Kader Jumantik."

"Kita minta Diskes untuk tetap siaga dan senantiasa memonitor melalui puskesmas di setiap kelurahan ataupun kecamatan," kata Anggota Komisi III DPRD Kota Pekanbaru, Irman Sasrianto, Rabu (23/11).

Dinas Kesehatan (Diskes) Pekanbaru dan pihak Puskesmas diminta siaga terhadap kasus DBD yang hingga saat ini sudah mencapai 755 kasus.

"Kasus wabah DBD di pekanbaru sudah banyak, dan sudah memakan dua korban. Jangan sampai memakan korban lagi," kata Irman Sasrianto.

Diskes Kota Pekanbaru harus berupaya penuh mencegah dan mengantisipasi agar kasus DBD tidak semakin bertambah.

Salah satunya dengan mengoptimalkan pergerakan kader jumantik untuk aktif memberikan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat.

"Diskes harus bekerja keras di tengah kondisi dan cuaca hujan saat ini, perlu aksi nyata di lapangan. Ketika ada informasi dibeberapa kecamatan yang kasus DBD-nya tinggi itu mereka harus turun bersama dengan kader Jumantik. Jangan hanya berdiam diri saja," ujarnya.

Dia juga meminta seluruh puskesmas yang ada di Kota Pekanbaru agar tetap siaga terhadap wabah DBD.

"Puskesmas ini sebagai garda terdepan melayani masyarakat, jadi puskesmas ini juga dibutuhkan supaya warga yang sakit itu bisa mudah berobat," sebutnya.

Sementara kasus DBD terus meningkat di Kota Pekanbaru. Dari Januari hingga pertengahan November 2022 tercatat sudah ada 755 orang tertular DBD.

Kasus tertinggi berada pada Kecamatan Marpoyan Damai 113 kasus. Kecamatan Tuah Madani dengan 96 kasus. Kecamatan Sukajadi 45 kasus, Senapelan 33 Kasus, Pekanbaru Kota 13 kasus dan Limapuluh 35 kasus.

Kemudian Kecamatan Sail 15 kasus, Bukit Raya 47 kasus, Payung Sekaki 92 kasus, Bina Widya 60 kasus, Tenayan Raya 81 kasus, Kulim 6 kasus, Rumbai 76 kasus, dan Rumbai Barat 11 kasus, serta Rumbai Timur 32 kasus. (rp.sul/*)

Tags : Kasus DBD, Kerahkan Kader Jumantik, News Kota,