Headline News   2021/09/27 18:29 WIB

Kasus Positif Corona di Riau Turun Drastis, Kata Kadiskes Riau

Kasus Positif Corona di Riau Turun Drastis, Kata Kadiskes Riau

PEKANBARU - Data dari Dinas Kesehatan (Diskes) Provinsi Riau menunjukkan hingga Senin (27/9/2021) pagi, sebanyak 1.371.882 orang penduduk Riau telah disuntik vaksin Covid-19 dosis pertama dari target sasaran 4.475.860 orang. Sementara itu, untuk vaksin dosis kedua baru 827.877 orang yang disuntik. Artinya, masih ada sekitar 544.005 orang lagi yang sedang menunggu dosis kedua, dan 3.103.978 orang yang sama sekali belum disuntik vaksin Covid-19.

Data dari Diskes Provinsi Riau tersebut, Provinsi Riau memiliki total jumlah penduduk sebanyak 6.394.087 orang. Untuk mencapai kekebalan kelompok (herd immunity) dari virus Covid-19, setidaknya 70% dari total penduduk Riau atau sebanyak 4.475.860 orang harus divaksin. Untuk diketahui, herd immunity adalah ketika sebagian besar populasi kebal terhadap penyakit menular tertentu sehingga memberikan kekebalan kelompok bagi mereka yang tidak kebal terhadap penyakit menular tersebut. Misalnya, jika 80% populasi kebal terhadap suatu virus, empat dari setiap lima orang yang bertemu seseorang dengan penyakit tersebut tidak akan sakit dan tidak akan menyebarkan virus tersebut lebih jauh, dilansir dari situs infeksiemerging.kemkes.go.id.

Jika dirangkum sesuai kelompok sasaran vaksinasi, berdasarkan data dari Diskes Riau per hari Minggu (26/9/2021), berikut data lengkap capaian vaksinasi di Provinsi Riau:

  • Pencapaian vaksinasi Covid-19 bagi Tenaga Kesehatan dengan sasaran 32.923 orang, dengan vaksinasi dosis pertama sebesar 43.775 (133,0%), vaksinasi dosis kedua sebesar 40.4 39(122,7%) dan vaksinasi dosis ketiga sebesar 18.028 (54,8%)
  • Pencapaian vaksinasi Covid-19 bagi Lansia dengan sasaran 322.466 orang, dengan vaksinasi dosis pertama sebesar 58.871(18,26%) dan vaksinasi dosis kedua sebesar 40.905 (12,69%)
  • Pencapaian vaksinasi Covid-19 bagi Pelayan Publik dengan sasaran 349.418 orang, dengan vaksinasi dosis pertama sebesar 566.898 (162,24%) dan vaksinasi dosis kedua sebesar 376.615 (107,78%)
  • Pencapaian vaksinasi Covid-19 bagi Masyarakat Umum dengan sasaran 3.451.350 orang, dengan vaksinasi dosis pertama sebesar 677.994 (19,64%) dan vaksinasi dosis kedua sebesar 352.752 (10,22%)
  • Pencapaian vaksinasi Covid-19 bagi Ibu Hamil dengan sasaran 29.418 orang, dengan vaksinasi dosis pertama sebesar 109 (0,37%) dan vaksinasi dosis kedua sebesar 54 (0,18%)
  • Pencapaian vaksinasi Covid-19 bagi Disabilitas dengan vaksinasi dosis pertama sebesar 135 (0,00%) dan vaksinasi dosis kedua sebesar 86 (0,00%)
  • g. Pencapaian vaksinasi Covid-19 bagi Masyarakat berumur 12-17 tahun dengan sasaran 684.190 orang, dengan vaksinasi dosis pertama sebesar 24.100 (3,52%) dan vaksinasi dosis kedua sebesar 17.026 (2,49%)

Sedangkan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Provinsi Riau turun drastis. Pada hari Minggu (26/9) terdapat penambah 55 kasus, total terkonfirmasi 127.126 kasus. Khusus untuk di Pekanbaru, hanya bertambah 15 kasus, bahkan di Kabupaten Indragiri Hulu dan Rokan Hilir tidak ada penambahan kasus positif.

“Kasus menurun, Alhamdulillah, tetap ingat dengan penurun kasus dalam dua minggu ini di Riau masyarakat harus tetap waspada. Tetaplah memakai masker dan sellau mencuci tangan, dan ingat selalu menjaga jarak,” kata Kepala Dinas Kesehatan Riau, Mimi Yuliani Nazir pada pers, Senin (27/9).

Untuk pasien yang sembuh dan pulang terdapat penambahan 106 pasien total 122.047 orang yang dinyatakan sembuh. Sedangkan pasien yang meninggal akibat Covid-19 juga mengalami penurunan drastis dengan penambahan 3 pasien yang dinyatakan meninggal, totalnya tercatat 4.049 orang meninggal.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau, Mimi Yuliani Nazir, mengatakan, dengan menurunnya kasus positif di Riau, diharapkan masyarakat tetap mewaspadai terjadinya penyebaran Covid-19, dengan tetap mematuhi protokol kesehatan (Prokes). Sejauh ini masyarakat masih disiplin Prokes, tapi jangan sampai diabaikan.

Dijelaskan Mimi, saat ini varian baru yang sudah masuk di beberapa negara, jangan sampai masuk ke Riau. Tentunya dengan pengawasan yang ketat terhadap orang yang masuk ke Riau. Karena Riau dekat dengan beberapa negara tetangga seperti Malaysia, Singapura. “Memang virus Covid-19 varian baru seperti MU belum masuk ke Riau. Tapi kita perlu mewaspadainya, apalagi kita berada diperbatasan dengan beberapa negara. Kalau di Malaysia memang ada infonya sudah ada, tapi kan kita mendengarnya dari berita saja. Dan ini perlu diwaspadai setiap orang yang masuk ke Riau, sesuai dengan aturan yang berlaku,” ungkap Mimi. (*)

Tags : Penduduk Riau Sudah Divaksin, News, Kasus Positif Corona Turun Drastis,