News Kota   2023/11/03 16:41 WIB

Lampu Hemat Energi untuk Penerangan PJU Sudah Banyak yang Mati

Lampu Hemat Energi untuk Penerangan PJU Sudah Banyak yang Mati

PEKANBARU, RIAUPAGI.COM - Lampu Hemat Energi (LHE) untuk penerangan jalan umum (PJU) di Kota Pekanbaru sudah banyak yang mati. Untuk itu, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Pekanbaru, mengajukan pengadaan LHE pada tahun depan.

Ada sekitar 10 ribu LHE yang diajukan Dishub Pekanbaru untuk menggantikan lampu jalan yang sudah mati. Pengadaan LHE tersebut akan menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2024.

Kepala Dishub Kota Pekanbaru Yuliarso mengatakan, pengadaan LHE ini dibutuhkan untuk mengganti belasan ribu lampu PJU yang telah dipasang di jalan-jalan lingkungan sejak 2019 lalu. Pasalnya masa pakai LHE itu sendiri hanya berkisar 3 tahun.

"Karena kita pasang (tahun) 2019 lalu, otomatis di 2022 sudah habis (masa pakainya). Jadi kalau sekarang banyak yang tidak hidup, itu karena masa pakainya memang sudah habis," ujar Yuliarso, Kamis (2/11).

Mengingat masa pakai LHE hanya tiga tahun, pihaknya pada tahun 2022 lalu sudah mengajukan pengadaan di APBD tahun 2023. Namun karena keterbatasan anggaran, pengadaan dilakukan bertahap.

"Jadi, di 2022 kita sudah sampaikan ke walikota dan DPRD bahwa di 2023 ini lampu kita pasti banyak yang mati, karena masa pakainya habis. Kalau ada yang masih hidup, itu bonus, karena usia normalnya hanya 3 tahun," katanya.

Ia menyebut, dari 19 ribu LHE yang dipasang tahun 2019, saat ini baru sebagian kecil diantaranya yang sudah diganti.

"Untuk itu, kita harus menyiapkan 10 ribu lebih. Karena dari 19 ribu itu, baru beberapa yang diganti. Makanya kita ulang lagi (ajukan pengadaan baru) dan tahun besok (2024) sudah harus diganti," katanya.

Menurutnya, dengan menggunakan LHE dapat menurunkan tagihan listrik PJU setiap tahunnya. Bahkan kata Yuliarso, tagihan listrik dari PJU turun signifikan.

"LHE ini kita butuhkan untuk menekan tagihan listrik lampu penerangan jalan umum. Sejauh ini, tagihan listrik kita sudah turun signifikan," ulasnya.

Selain itu, pihaknya juga terus melakukan peremajaan terhadap LPJU LED atau hemat energi dan tenaga surya.

"Yang sudah terganti ke LED smart sekitar 3 ribu. Kemudian (tenaga) surya dan meterisasi sekitar 6 ribu. Untuk LED, surya dan meteran, kalau ada yang mati, itu hanya gangguan jaringan," sebutnya. (rp.sul/*)

Editor: Elfi Yandera

 

Tags : lampu hemat energi, pekanbaru, lhe untuk penerangan pju, lhe banyak yang mati, News Kota,