Masjid Raya An Nur Pasang Payung Elektrik Mirip Masjid Nabawi, 'yang Ditargetkan Tuntas Akhir Tahun 2022'
Masjid Raya An Nur pasang payung elektrik yang ditargetkan tuntas akhir tahun 2022.
PEKANBARU - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau menyatakan proyek pemasangan enam payung elektrik di Masjid Raya An-Nur, Pekanbaru ditargetkan rampung Desember 2022.
"Masjid Raya An Nur pasang payung elektrik mirip Masjid Nabawi."
“Untuk ornamennya kita pesan khusus yang ada ornamen Melayu,” Kepala Dinas PUPR PKPP Provinsi Riau M Arief seperti dikutip dari mediacenter.riau.go.id, Jumat (21/10).
Jika pemasangan payung elektrik tuntas akhir Tahun 2022, maka Masjid An Nur akan mirip Masjid Nabawi.
Payung itu juga dilengkapi kipas angin, lampu, dan beberapa fasilitas pendukung lainnya.
Dalam bulan ini sudah akan datang sebanyak 2 payung dari Jakarta. Adapun lokasi pemasangan payung diletakkan di bagian depan halaman Masjid Raya An-Nur.
“Mungkin akan memakai setengah dari kolam yang ada di halaman. Secara keseluruhan untuk pemasangannya tahun ini insya Allah selesai,” katanya.
Arief menambahkan, pihaknya belum bisa memastikan kapasitas tampungan jemaah untuk keenam payung otomatis tersebut.
Dia menegaskan, payung otomatis ini hanya sebagai fasilitas tambahan yang nantinya bisa dipakai saat ada acara-acara besar di masjid itu.
“Kalau hanya sekedar untuk salat, ruangan gedung yang ada sekarang masih cukup lah. Paling nanti saat salat Idul Fitri, atau ada hari besar Islam, itu baru payungnya bisa difungsukan,” sebut Arief.
Pemprov Riau memastikan proyek pemasangan 6 payung elektrik di halaman Masjid Raya An-Nur Jalan Hang Tuah, Pekanbaru ditargetkan rampung pada Desember 2022.
“Mungkin akan memakai setengah dari kolam yang ada di halaman. Secara keseluruhan untuk pemasangannya tahun ini insya Allah selesai,” kata Arief.
Tetapi pihaknya belum bisa memastikan kapasitas tampungan jemaah untuk keenam payung otomatis tersebut.
Payung otomatis ini hanya sebagai fasilitas tambahan yang nantinya bisa dipakai saat ada acara-acara besar di masjid itu.
“Kalau hanya sekedar untuk salat, ruangan gedung yang ada sekarang masih cukup lah. Paling nanti saat salat Idul Fitri, atau ada hari besar Islam, itu baru payungnya bisa difungsukan,” tambahnya. (*)
