Masyarakat Antusias Menyaksikan Parade Jetski, Bupati Natuna: Pesertanya Profesional Berasal dari Semitan, Malaysia, Temajuk dan Kalimantan Barat

NATUNA - Bupati Natuna, Kepulauan Riau (Kepri) Wan Siswandi mengakui masyarakat Natuna antusias menyaksikan Parade Jetski yang pesertanya berasal dari Semitan, Malaysia, Temajuk dan Kalimantan Barat.

"Momen pesta rakyat juga disajikan pembuatan Gula Aren Payak yang dipasarkan hingga ke Luar Negeri ."

"Parade Jetski bertaraf Internasional yang digelar oleh Pemerintah Kabupaten Natuna di Serasan dipadati banyak pengunjung," kata Bupati Natuna Wan Siswandi yang mengajak peserta Parade Jetski untuk juga melihat pengolahan pembuatan gula aren payak itu. 

Kegiatan yang dibuka langsung oleh Bupati Natuna Wan Siswandi itu difokuskan di Pantai Sisi, Kecamatan Serasan, Kabupaten Natuna, Provinsi Kepri dimulai sejak Minggu 14 Juli 2024.

Berbagai atraksi yang dimainkan sebanyak 11 Peserta Jetski profesional yang berasal dari Semitan, Malaysia dan Temajuk, Kalimantan Barat.

Tamu undangan Parade Jetski dari berbagai daerah

Dalam sambutannya, Bupati Natuna Wan Siswandi berharap kepada peserta jetski ataupun rombongannya yang dari luar daerah itu, untuk datang ke Natuna khususnya Serasan tidak hanya sekali saja datang ke Natuna namun berkelanjutan.

“Mudah mudahan dengan adanya kunjungan wisatawan dari luar daerah maupun luar Negeri, Natuna khususnya objek wisata Pantai Sisi Serasan ini bisa lebih dikenal hingga manca negara,” harap Siswandi.

Wan Siswandi juga menegaskan bahwa Pemerintah Daerah mendukung penuh seluruh kegiatan yang digagaskan oleh Dinas Pariwisata demi meningkatkan kunjungan wisatawan dan ekonomi masyarakat.

“Semoga masyarakat Serasan terhibur dan menikmati kegiatan yang telah diselenggarakan ini serta tentunya ekonomi semakin meningkat,” ujar Siswandi.

Selain itu, dirinya juga mengungkapkan bahwa tidak pernah menyangka akan bisa bekerjasama dengan Warga Negara tetangga yaitu Malaysia untuk menggelar kegiatan ini.

Peserta Parade Jetski Internasional

“Tidak pernah dipikirkan oleh kita karena bisa berdiri disini dengan warga tetangga, ini merupakan sebuah kenangan yang luar biasa bagi kami,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Natuna Hardinansyah menjelaskan kegiatan parade jetski ini merupakan rangkaian awal yang bertujuan untuk mempromosikan obyek Wisata Natuna khususnya Serasan kepada wisatawan luar daerah maupun luar negeri.

“Dengan target promosi ini berharap akan ada kunjungan wisatawan langsung dari sematan Malaysia ke Serasan maupun dari Kalimantan Barat,” tutur Hardinansyah.

Hardinansyah juga mengucapkan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung kegiatan ini karena baginya kegiatan ini sudah benar-benar sukses dilaksanakan berkat dukungan dari pihak-pihak terlibat itu.

“Alhamdulillah saya merasa sampai saat ini kegiatan yang telah dilaksanakan itu sangatlah sukses,” ucap dia.

Selain mengadakan Parade Jetski, Pemerintah Daerah juga melaksanakan kegiatan Budaya tradisional Natuna khususnya Serasan yaitu Ayaman tikar, Kukur kelapa, Pacu sampan dan Fashion Show.

Gula aren payak dipasarkan hinga ke luar negeri 

Bupati Natuna Wan Siswandi mengunjungi Pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Gula Merah ( Gula Aren ) di Desa Payak bersama Pimpinan Forkopimda dan kepala OPD untuk mengawali kegiatan kunjungan kerjanya di Serasan, Kabupaten Natuna, Provinsi Kepri.

Dirinya juga mengajak peserta parade Jetski yang berasal dari Malaysia dan Kalimantan Barat itu untuk meninjau UMKM di Desa tersebut.

Di lokasi pengolahan, peserta parade Jetski itu pun langsung disuguhi dengan makanan khas Serasan dan diperlihatkan proses pembuatan gula merah.

Bupati Natuna Wan Siswandi menyampaikan tujuan dirinya mengajak para peserta jetski itu adalah untuk mempromosikan hasil usaha UMKM tempatan.

“Kami ingin produk-produk olahan masyarakat tempatan tidak hanya dikenal di Natuna saja, namun bisa hingga ke luar daerah bahkan luar negeri,” ujar Siswandi.

Wan Siswandi juga berharap produk UMKM di setiap kecamatan dapat menjadi produk unggulan supaya dapat menarik minat wisatawan dan juga meningkatkan perekonomian masyarakat.

“UMKM dapat memanfaatkan kekayaan kuliner lokal untuk mengembangkan produk dan jasa yang menggiurkan, pengemasan yang menarik, promosi yang efektif, dan ketersediaan informasi tentang bahan dan proses pembuatan dapat meningkatkan daya jual hidangan lokal,” sampai Siswandi.

Untuk itu, Wan Siswandi juga meminta kepada instansi terkait untuk menggelar berbagai upaya dan terobosan dilakukan dalam rangka meningkatkan kualitas produk setiap UMKM.

Parade Jetski Internasional di Pantai Sisi Serasan

“Agar produk yang dihasilkan memiliki ciri khas dari setiap kecamatan yang dapat memiliki daya tarik dan daya saing baik di dalam maupun di luar daerah,” kata Siswandi.

Dalam upaya pemasaran, Wan Siswandi menjelaskan bahwa produk-produk unggulan UMKM juga selalu dibawa saat dinas teknis mengikuti pameran baik di dalam maupun di luar Natuna.

Terakhir Wan Siswandi juga menambahkan keberagaman produk, dirinya sudah jauh-jauh hari meminta dinas terkait menggalakan program one vilage one produk, ini dilakukan supaya setiap kecamatan mempunyai produk unggulan yang menjadi fokus pembinaan.

Sebelum meninjau pelaku UMKM di Desa Payak, Bupati Natuna juga meninjau pelaku UMKM di Desa Air Nuse yang fokus pada produksi dodol. (*)