Operasi Lilin Lancang Kuning tahun 2021 kali ini aparata menerjunkan sebanyak 2.527 personel gabungan sekaligus untukmengamankan jalannya perayaan Natal dan tahun baru (Nataru) dari Covid-19.
PEKANBARU - Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Riau menggelar Operasi Lilin Lancang Kuning 2021 dalam rangka pengamanan perayaan Natal 2021 dan tahun baru 2022. Apel gelar pasukan dilakukan di halaman Kantor Gubernur Riau, Kamis (23/12/2021) pagi tadi.
Gubernur Riau Syamsuar yang memimpin apel mengatakan, selain pengamanan di tempat-tempat ibadah, operasi lilin tahun ini juga masih difokuskan untuk melakukan pencegahan penyebaran covid-19.
"Dukungan partisipasi masyarakat Riau untuk menerapkan protokol kesehatan agar suasana Nataru tidak menimbulkan adanya peningkatan Covid-19," kata Gubri usai memimpin apel.
"Dua hal ini harus kita kerjakan secara bersama-sama dan mohon juga kerja sama seluruh pihak, agar ibdah Natal berjalan aman, dan perayaan tahun baru bisa baik serta penyebaran Covid-19 bisa kita tekan," kata Syamsuar.
Kapolda Riau Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi, yang mendampingi Gubernur Riau mengatakan, peningkatan penyebaran Covid-19 yang terjadi tahun lalu menjadi perhatian khusus bagi pihaknya agar tidak terulang lagi.
"Tentunya kita tidak ingin peningkatan penyebaran Covid-19 tahun lalu terjadi tahun sekarang," katanya.
Dalam perayaan Nataru nantinya, pihaknya juga akan menerapkan barcode Pedulilindungi di titik kerumunan, seperti tempat wisata, tempat ibadah, serta pusat perbelanjaan. Ini dilakukan untuk memastikan masyarakat yang berada di tempat keramaian terbebas dari covid-19.
"Kita juga meningkatkan kegiatan vaksinasi. Terutama kita harapkan segera Provinsi Riau mencapai 70%. Agar seluruh Riau agar upaya penyebaran Covid-19 bisa kita kendalikan," katanya.
Sebanyak 2.527 personel gabungan diterjunkan oleh Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Riau dalam Operasi Lilin Lancang Kuning 2021 untuk pengamanan perayaan Natal 2021 dan tahun baru 2022.
"Dalam pelaksanaan pengamanan Nataru, Polda Riau mengerahkan personel sejumlah 2.527 personil gabungan terdiri dari 932 polisi, sisanya 1.595 personil dari TNI, pemerintah daerah dan elemen masyarakat," kata Kapolda Riau, Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi usai apel gelar pasukan di halaman Kantor Gubernur Riau, Kamis (23/12).
Operasi Lilin Lancang Kuning 2021 ini akan digelar selama 15 hari, yakni mulai dari tanggal 21 Desember 2021 sampai dengan tanggal 4 Januari 2022.
Agung mengatakan, ribuan personel yang diterjunkan akan ditempatkan di berbagai pos yang disiapkan di sejumlah titik, baik itu pos pengamanan maupun pos pelayanan.
"34 pos pengamanan dan 14 pos pelayanan kita tempatkan dilokasi strategis dan pintu pintu masuk wilayah Riau dan kita tempatkan petugas kesehatan disana untuk melayani vaksin masyarakat," ujarnya.
Sebelumya, Gubernur Riau, Syamsuar menyampaikan bahwa ada dua fokus Operasi Lilin Lancang Kuning 2021 ini. Yakni pengamanan perayaan natal dan tahun baru (Nataru) serta pencegahan penyebaran covid-19. (*)
Tags : Operasi Lilin Lancang Kuning 2021, Personel Gabungan Diterjunkan, Jelang Perayaan Natal dan Tahun Baru,