News Kota   2025/04/16 19:3 WIB

Pemko Alihkan Anggaran Air Mancur Rp5 M untuk Perbaikan Jalan Rusak

Pemko Alihkan Anggaran Air Mancur Rp5 M untuk Perbaikan Jalan Rusak

PEKANBARU – Walikota Pekanbaru, Agung Nugroho, mengambil langkah tegas dengan memangkas anggaran pembangunan air mancur di depan Masjid Agung Al-Firdaus, Komplek Perkantoran Tenayan Raya. Anggaran tersebut dialihkan untuk memperbaiki ribuan titik jalan rusak yang tersebar di Kota Pekanbaru.

Agung menegaskan bahwa dirinya lebih memprioritaskan kepentingan masyarakat banyak dibanding proyek yang belum mendesak. Menurutnya, saat ini kondisi infrastruktur jalan di Pekanbaru membutuhkan perhatian serius.

"Makanya sama juga contohnya ya, kawan-kawan sekalian. Kenapa belum kelihatan aksi saya dalam menutup jalan? Karena saya sedang hitung dengan 1.700 titik lubang yang ada di Kota Pekanbaru ini. Saya tidak mau sapuradis. Saya tidak mau juga dikerjakan dengan misalnya dua kelompok saja atau dua tim saja di PU itu," ujar Agung pada Rabu (16/4/2025).

Ia menyebutkan targetnya adalah memperbaiki hingga seribu titik jalan berlubang pada tahun ini agar kehadiran pemerintah bisa benar-benar dirasakan masyarakat.

"Saya pengennya ada sampai dengan 800 hingga 1.000 titik yang di Kota Pekanbaru itu bisa tertutupi di tahun ini. Sehingga betul-betul terasa hadirnya pemerintah itu," lanjutnya.

Salah satu langkah konkret yang diambil adalah memotong anggaran air mancur di depan Masjid Agung Al-Firdaus, yang sebelumnya pernah dianggarkan hingga Rp20 miliar dan direncanakan kembali dengan anggaran Rp3 hingga Rp5 miliar.

"Ada anggaran yang kami potong itu. Air mancur yang di depan Masjid Firdaus yang ada di komplek perkantoran Tenayan Raya ini anggarannya cukup besar kemarin. Saya bilang jangan dulu, untuk tutup jalan dulu," tegasnya.

Selain persoalan jalan, Pemko Pekanbaru juga tengah fokus menangani persoalan banjir, terutama di jalan-jalan protokol. Penanganan banjir di kawasan permukiman akan menjadi prioritas setelah wilayah utama bebas genangan.

"Banjir juga sedang kami hitung. Target kami, jalan-jalan besar dan protokol itu sudah tidak banjir lagi. Baru kita lanjutkan ke perumahan warga. Ini tantangannya besar, karena Pekanbaru ini ditinggali masyarakat dari berbagai kalangan, dari yang tidak mampu hingga yang hidup dengan standar bintang lima," jelasnya.

"Saya ingin kehadiran pemerintah ini benar-benar terasa, bukan sekadar proyek yang tampak mewah tapi tidak menjawab kebutuhan mendasar warga," tutup Agung.

Tags : jalan rusak, pemko pekanbaru, pemko perbaiki jalan rusak, pemko alihkan anggaran untuk perbaikan jalan rusak, News Kota,