Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau anggarkan Rp 800 juta untuk revitalisasi anjungan Riau di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur.
PEKANBARU - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau mengalokasikan Rp 800 juta untuk memperbaiki anjungan Riau yang di sekitar area danau di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur, yang memiliki sarana rekreasi.
"Pemrov anggarkan Rp 800 juta untuk revitalisasi Anjungan Riau."
"Anggaran sebesar Rp 800 juta itu dialokasikan setelah Pemrov Riau melakukan observasi juga berdasarkan arahan Menteri Dalam Negeri," kata Gubernur Riau Syamsuar dalam keterangannya, Jumat (22/7).
Untuk pengerjaan fisik revitalisasi anjungan Riau di TMII itu akan dilakukan oleh PT Hutama Karya.
Adapun target penyelesaian fisik proyek itu pada 20 Agustus 2022.
Tetapi Pemrov Riau terus memonitor perkembangan revitalisasi, perbaikan anjungan milik Pemprov Riau di TMII.
"Sudah dikerjakan dan target kami 20 Agustus 2022 selesai. Insyaallah tidak ada halangan sehingga anjungan Riau berasitektur tradisional yang berada di kawasan taman wisata bertema budaya Indonesia di Jakarta Timur akan menjadi menarik kembali," kata Syamsuar.
Bangunan atau arsitektur anjungan Riau dilatarbetakangi kondisi lingkungan dan kebudayaan Riau sedangkan lokasinya berada di sekitar danau TMII.
Renovasi TMII diperkirakan selesai pada Agustus mendatang. Setelah itu, pembukaan kembali TMII dilakukan bersamaan kegiatan G20 pada akhir Agustus 2022.
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Kementerian Dalam Negeri (Sekjen Kemendagri), Suhajar Diantoro menyampaikan, beberapa arahan agar menjadi perhatian oleh seluruh pemprov.
Suhajar ingin kepala daerah menyatukan pendapat agar pemerintah provinsi langsung bergerak melakukan perbaikan terhadap anjungan daerah di TMII.
"Pak Presiden telah mengarahkan kepada bapak Mensesneg (Pratikno) dan Mendagri (M Tito Karnavian) untuk kembali mengangkat filosofi utama TMII," katanya ketika memimpin rapat koordinasi mengenai revitalisasi anjungan milik pemprov di TMII secara virtual pada Rabu (20/7).
"Untuk itu, perlu melakukan renovasi perbaikan anjungan milik pemerintah provinsi," sambungnya.
TMII merupakan suatu kawasan taman wisata bertema budaya Indonesia di Jakarta Timur.
Mulai dibangun pada era Presiden Soeharto tahun 1972 dan diresmikan pada 20 April 1975.
Berbagai aspek kekayaan alam dan budaya Indonesia sampai pemanfaatan teknologi modern ada di areal seluas 150 hektare.
Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Muhammad Tito Karnavian, meminta para kepala daerah agar memugar anjungan daerah mereka masing-masing di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta.
Tito sudah berkomunikasi dengan para gubernur.
Merespons ini sejumlah Gubernur bergerak cepat melakukan arahan yang disampaikan Mendagri Tito dan Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg), Pratikno saat melakukan meninjau area revitalisasi Taman Mini Indonesia Indah (TMII).
Tercatat beberapa gubernur telah meninjau langsung dan berkomitmen segera merenovasi anjungannya di TMII, yaitu Gubernur Jawa Timur (Jatim), Khofifah Indar Parawansa, Gubernur Lampung Arianal Djunaidi, Pj Gubernur Banten Al Muktabar, Gubernur Maluku Murad Ismail. Sementara itu Gubenur Riau Syamsuar sudah memerintahkan jajarannya untuk segera melakukan perbaikan, dan juga Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Utara (Sultra) yang sudah kirim Tim perbaiki anjungan di TMII Jakarta seperti yang sudah diarahkan Mendagri dan Mensesneg sebelumnya.
Kepala Badan Penghubung provinsi Riau Ridho Adriansyah mengatakan, pascakunjungan dua menteri ke TMII tersebut, Gubenur Riau Syamsuar dan Sekertaris daerah (Sekda) provinsi Riau SF Hariyanto sudah memerintahkan pihaknya untuk melakukan pendataan.
"Setelah adanya kunjungan dua menteri tersebut, kami rapatkan untuk melakukan pembahasan tindak lanjutnya. Hal ini juga sesuai perintah pak gubenur dan pak sekda," kata Ridho.
Seperti diketahui, mewakili pemerintah pusat, Mensesneg Pratikno menyampaikan, kedatangan rombongannya ke TMII untuk meninjau perkembangan terakhir dari renovasi.
Berdasarkan hasil peninjauan, diketahui telah banyak perkembangannya. Mulai dari segi infrastruktur yang saat ini diperbaiki oleh Kementerian PUPR maupun pembenahan anjungan-anjungan provinsi.
"Terkait dengan anjungan provinsi monggo (direnovasi), kalau anjungan K/L (kementerian/lembaga) saya tadi sudah menghubungi beberapa menteri, misalnya Kominfo, ESDM, Kemenhan, dan lain-lain, untuk segera juga memperbaiki agar sejalan dengan desain yang baru," kata Pratikno. (*)
Tags : tmii, taman mini indonesia indah, g20, anjungan pemprov riau di tmii, pemprov riau, gubernur syamsuar, gubernur riau syamsuar, suhajar diantoro, revitalisasi tmii, taman mini indonesia indah,