Pilkada Serentak 2024 Diharapkan Situasi Politik di Riau Agar Tetap Stabil dan Kondusif dalam Berdemokrasi
PEKANBARU,RIAUPAGI.COM - Penjabat [Pj] Gubernur Riau, SF Hariyanto, berharap dalam menghadapi Pemilihan Kepala Daerah [Pilkada] serentak 2024 jaga situasi politik agar tetap stabil dan kondusif dalam berdemokrasi.
"Pilkada serentak 2024 diharapkan situasi politik di Riau tetap stabil dan kondusifi."
"Saat ini situasi politik membawa suasana semakin dinamis sebab dalam waktu dekat akan diselenggarakan Pilkada serentak 2024," kata Pj SF Hariyanto menyampaikan harapannya, Selasa (30/4).
Ia berharap agar suasana kondusif di Provinsi Riau tetap terjaga untuk memastikan kelancaran proses demokrasi.
Menyikapi tantangan yang dihadapi, SF Hariyanto mengajak semua pihak untuk bersinergi demi menjaga stabilitas politik, keamanan, dan ekonomi.
"Situasi yang dihadapi kedepannya tentu membutuhkan sinergi, semangat, dan komitmen dari semua pihak, solidaritas seluruh elemen bangsa," tuturnya.
Tak hanya itu, dalam upaya mendukung kelancaran Pilkada serentak mendatang, Pemprov Riau telah mengalokasikan anggaran yang signifikan.
"Pemprov riau telah menghibahkan anggaran sebesar Rp133.044.290.000 kepada komisi pemilihan umum (KPU) dan Rp31.425.311.000 untuk Bawaslu riau," ungkapnya.
SF Hariyanto juga menekankan pentingnya kesiapan jajaran keamanan, seperti Kepolisian dan TNI, dalam menjaga kelancaran proses Pilkada.
"Kesiapan jajaran keamanan seperti kepolisian dan TNI pada setiap proses pelaksanaan sangatlah penting," sebutnya.
Pemprov Riau juga tidak luput dari peranannya dalam menyukseskan Pilkada serentak 2024.
"Kami akan menyerahkan hibah anggaran 2024 untuk pelaksanaan Pilkada kepada Polda riau sebesar Rp18.981.613.000 dan Korem 031/wirabima sebesar Rp11.144.681.600," bebernya.
SF Hariyanto kembali menekankan pentingnya sinergitas dalam mengawal jalannya proses demokrasi di Provinsi Riau.
"Saya harap kita dapat menjaga sinergitas bersama dalam mengawal jalannya demokrasi di riau sehingga dapat berjalan aman, tertib, dan lancar," tutupnya. (*)
