PEKANBARU, RIAUPAGI.COM - Plt Gubernur Riau, Brigjen TNI (Purn) Edy Natar Nasution menginstruksikan kepada para Kepala Organisasi Kepala Daerah (OPD) untuk tidak bepergian pelesiran ke luar daerah, kalau tidak penting.
"OPD lebih baik fokus dalam upaya pada percepatan realisasi APBD-P tahun 2023."
"Saya bilang, kalau tidak terlalu penting ke luar kota, jangan ke luar daerah dulu," ungkapnya saat bertemu dengan para kepala OPD, Senin (6/11).
"Selesaikan semua pekerjaan-pekerjaan terhadap serapan anggaran, kecuali ada hal yang urgent," tegasnya.
Plt Gubri Edy Natar Nasution larang Kepala OPD pelesiran, kalau tidak penting. Selain itu, ia juga menegaskan agar pejabat Pemprov Riau tidak meninggalkan kota hingga akhir tahun 2023.
Instruksi ini disampaikan Plt Gubernur Riau dalam pertemuan dengan seluruh kepala OPD di lingkungan Pemprov Riau di Ruang Rapat Melati Kantor Gubernur Riau.
Plt Gubri Edy Natar Nasution menekankan pentingnya agar para pimpinan OPD memusatkan perhatian mereka pada penyelesaian realisasi APBD-P 2023.
Tujuannya adalah untuk memastikan bahwa target realisasi yang telah direncanakan dapat tercapai.
Hingga saat ini, Edy menyebut, realisasi fisik APBD 2023 telah mencapai lebih dari 70 persen, sementara realisasi keuangan sekitar 65 persen.
Ia menekankan perlunya percepatan pelaksanaan program-program di setiap OPD selama dua bulan terakhir tahun ini.
"Makanya tadi saya tekankan bagaimana kita menyerap anggaran di setiap OPD, semua kegiatan harus digesa di sisa waktu dua bulan ini. Karena target kita kalau bisa selesai semua kegiatan," tambahnya.
Instruksi Plt Gubri ini menggarisbawahi komitmen Pemerintah Provinsi Riau untuk memastikan bahwa APBD-P 2023 dapat terealisasi secara efisien demi kepentingan masyarakat dan pembangunan daerah. (*)
Tags : plt gubri edy natar nasution, kepala opd dilarang pelesiran, opd diminta fokus percepatan apbdp 2023, News,