INHU - Polisi menggerebek tempat pusat perjudian toto gelap (togel) online di salah satu Warung milik Bangun Sahat Sinaga Jalan Lintas Timur RT/RW 002/001 Kelurahan Pangkalan Kasai, KecamatanSeberida, Indragiri Hulu [Inhu] melalui Kanit Opsnal Sat Reskrim Polres Inhu.
"Kita mengetahui adanya pusat perjudian itu ketika terpantau oleh tim Cyber kita. Lokasi judi togel online ini juga kita awasi hingga aktivitasnya ditindak lanjuti, dan kemudian tim langsung turun ke lokasi untuk menggerbeknya dan berhasil menemukan aktifitas perjudian online itu," kata Kapolres Inhu AKBP Efrizal melalaui PS Paur Humas Aipda Misran kepada wartawan, Selasa (30/6).
Penggerebekan lokasi judi togel online itu dilakukan polisi pada Rabu tanggal 30 Juni 2021 pukul 13.30 wib. Dari penggerebekan itu polisi mengamankan 2 laki-laki dan barang bukti yang bertugas sebagai admin situs web, petugas rekap data hingga yang mengambil uang setoran togel online tersebut.
Selain itu ditemukan pelaku sedang duduk dan merekap nomor yang diduga nomor togel [sie jie], kemudian tim opsnal sat reskrim yang dipimpin Kanit Opsnal Sat Reskrim Polres Inhu mengamankan 2 (dua) orang laki-laki an Bangun Sahat Sinagabin (alm) Mula Sinaga dan Marudut Sitorus alias Torus bin (alm) Musa Sitorus ditemukan barang bukti berupa uang tunai sebesar Rp 439.000 dimana pelaku mengakui bahwa uang tersebut adalah uang hasil pembelian nomor togel, dan ditemukan adanya buku dan kertas catatan nomor sie jie (togel) dan juga ditemukan 2 unit handpone yang digunakan untuk mengirimkan nomor hasil rekapan tersebut kepada Nadadap, kemudian pelaku dan barang bukti diamankan, guna proses penyidikan lebih lanjut.
"Mereka pekerja nya ini adalah warga Inhu semua, mereka tinggal di lokasi ini, semua pekerja itu mulai dari admin yang merekapitulasi data lalu ada yang bertugas mengambil uang setoran judi togel online dan lainnya sesuai bidangnya masing-masing," ujar Misran.
Selain mengamankan 2 pekerja judi online itu, polisi juga turut mengamankan sejumlah barang bukti berupa 1. 1 (satu) unit Hp android merk oppo warna hitam 1 unit Hp android merk vivo, 2 buah Penggaris besi , 2 buah Pena, 1 buah buku rekap nomor togel, Uang tunai sebesar Rp 439.000.
Misran juga menyebut tempat judi online itu telah beroperasi sudah beberapa bulan terakhir ini atau sekitar akhir tahun 2021. Sejauh ini, polisi sudah menyegel tempat lokasi perjudian online itu. Tidak hanya itu, polisi juga tengah melakukan pengejaran terhadap pemilik server judi togel online itu dengan terkoneksi perjudi internasional mulai dari Singapura dan Hongkong. "Boss nya ini lagi masih kita lakukan pengejaran. Boss nya itu yang merupakan pemilik server judi togel online dengan perjudi internasional baik Singapura dan Hongkong," jelasnya.
Tim Opsnal Sat Reskrim Polres Inhu kini telah menyegel [garis polisline] warung sebagai tempat perjudian online dijalan Lintas Timur RT/RW 002/001 Kelurahan Pangkalan Kasai Kecamatan Seberida, Inhu ini dan melakukan penyelidikan ke tempat tersebut. Tapi tersangka, alat bukti dibawa ke Mako Polres Inhu guna proses penyidikan. (*)
Tags : judi togel, judi online, perjudian,