PEKANBARU, RAUPAGI.COM - Terhitung sejak 23 Maret - 16 April 2023, Polresta Pekanbaru menggelar Operasi Cipta Kondisi dengan sandi Tertib Ramadan.
Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Pria Budi mengatakan, tujuan giat ini untuk menciptakan suasana kondusif saat umat muslim menjalankan ibadah puasa Ramadan. Dalam pelaksanaan Ops Tertib Ramadan 2023, Polresta Pekanbaru siapkan 11 Pos Pengamanan.
Di antaranya terletak di Sudirman Trade Center (STC) Jalan Sudirman, Mall SKA Jalan Soekarno Hatta, Simpang BPG Jalan Hang Tuah, Pasar Rumbai Pesisir Jalan Khayangan, Pasar Wisata Senapelan, Pos Gurindam 3 Jalan Sudirman.
Kemudian di Pasar Cik Puan Jalan Tuanku Tambusai, Pelabuhan Sungai Duku, Senapelan Plaza Jalan Teuku Umar, Pusat perbelanjaan Hawai Jalan Durian, dan belakang halte PCR Jalan Yos Sudarso.
"Polisi siapkan 11 Pos Pengamanan di Ops Tertib Ramadan 2023."
"Adapun upaya yang dilakukan, yakni upaya edukasi serta pendekatan kepada seluruh masyarakat guna terciptanya kondisi keamanan juga ketertiban masyarakat yang aman dan kondusif. Serta diharapkan dapat memberikan rasa aman dan perlindungan kepada masyarakat selama pelaksanaan ibadah puasa ramadhan," kata Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Pria Budi pada media, Jumat (24/3/2023).
Ramadan memang identik dengan kegiatan remaja seperti Asbuh (Asmara Subuh). Namun tak jarang berujung menjadi penyebab tawuran, hingga balap liar khususnya saat subuh yang tidak sedikit menimbulkan korban jiwa.
Dari kebiasaan-kebiasaan yang muncul tersebut, polisi akan benar-benar hadir di tengah masyarakat untuk memberikan rasa aman dan nyaman. Terutama di jam rawan dengan menempatkan personel Bhabinkamtibmas di setiap masjid dan lokasi rawan kejahatan.
Lebih jauh, patroli jelang Idulfitri juga nantinya akan dilaksanakan. Seperti diketahui banyak rumah yang kosong lantaran ditinggal mudik ke kampung halaman. Kerja sama warga setempat sangat dibutuhkan, selain polisi juga melakukan patroli.
Masyarakat juga diharapkan bisa memberi informasi terhadap orang yang mencurigakan atau kegiatan-kegiatan yang meresahkan.
"Giat ini kita laksanakan guna membuat masyarakat Pekanbaru khusuk dalam melaksanakan ibadah puasa. Operasi sebagai antisipasi meningkatnya tindak kejahatan seperti kenakalan remaja, pencurian, bongkar rumah dan perampokan lainnya, baik dipusat keramaian, toko hingga para nasabah bank," katanya.
"Silahkan seluruh masyarakat untuk berkoordinasi dengan Kepolisian terkait pengamanan dan pengawalan jika hendak membawa uang dalam jumlah besar, tentunya pelayanan tersebut gratis," sebutnya.
Sementara anggota DPRD Kota Pekanbaru meminta pengamanan di Ramadhan bisa lebih diperketat pada Ops Tertib Ramadan 2023 ini.
"Kasus perampokan petugas pengisi uang di mesin ATM di Jalan Tanjung Datuk pada Minggu 5 Maret 2023 lalu, ini juga menjadi perhatian serius aparat kepolisian," kata anggota Komisi III DPRD Pekanbaru, Suherman mencontohkan.
Menurutnya, berbagai tindak kejahatan lainnya yang kerap terjadi di kota bertuah seperi Curanmor, jambret dan geng motor. Diharapkan itu tidak terjadi di Pekanbaru. Terutama saat umat muslim menjalankan ibadah puasa Ramadan 1444 Hijriah.
"Saat ini sangat rawan sekali tindak kejahatan, seperti aksi perampokan di Tanjung Datuk beberapa waktu lalu," sebut Suherman.
"Belum lagi kita dihadapkan dengan berbagai musibah kebakaran mulai Pasar Cik Puan dan kemudian disusul kebakaran MPP Pekanbaru. Ini tentu jadi perhatian dan pelajaran buat kita semua untuk saling meningkatkan kewaspadaan," sambungnya.
Situasi yang aman dan kondusif sangat diharapkan masyarakat terutama saat Ramadan. Suherman berharap peran aktif Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru mulai dari Satpol PP, aparat penegak hukum untuk meningkatkan pengawasan.
"Satpol PP dan aparat penegak hukum bisa saling berkoordinasi untuk menciptakan Pekanbaru yang aman dan kondusif. Pengawasan seperti patroli harus intens dilakukan. Terutama di jam-jam rawan tindak kriminalitas," ujarnya.
Suherman juga berharap peran aktif masyarakat, RT/RW untuk melakukan pengawasan. Serta memastikan lingkungan warga aman, terhindar dari kebisingan dan meminimalisir tindak kejahatan, pencurian di pemukiman warga.
"Untuk keamanan di pemukiman masyarakat tentu sudah menjadi tugas kita bersama, RT RW harus senantiasa mengimbau masyarakat untuk meningkat kewaspadaan," sebutnya.
"Terutama saat bulan puasa, biasanya warga akan ramai-ramai ke masjid untuk salat tarawih. Itu dipastikan betul kondisi rumah sudah terkunci dan tidak ada alat memasak dalam kondisi menyala dan cabut alat elektronik yang tidak penting untuk mencegah kebakaran," imbaunya. (rp.abd/*)
Editor: Surya Dharma
Tags : ops tertib ramadan 2023, ramadhan 1444 hjriyah, pekanbaru, polisi siapkan 11 pos pengamanan ramadhan, news kota ,