Proyek IPAL Buat Badan Jalan 'Hancur Berkeping-keping', Gubri: 'Pariwisata pun jadi Berantakan'

Proyek pembangunan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) menjadikan badan jalan hancur berkeping-keping dan rawanmengundang kecelakaan.

PEKANBARU - Proyek pembangunan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) di Kota Pekanbaru menjadi sorotan Gubernur Riau (Gubri), Syamsuar dan merasa prihatin melihat kondisi sejumlah badan jalan banyak rusak.

"Proyek IPAL selain menghancurkn badan jalan juga menghambat pemajuan pariwisata di Riau."

"Di Pekanbaru, banyak jalan rusak karena pembangunan IPAL ini. Akibat pembangunan IPAL banyak badan jalan rusak. Kalau sudah sperti ini macam mana kita mau majukan Pariwisata di Pekanbaru," kata Gubri Syamsuar saat Coffe Morning dengan awak media, di Kediaman Dinas Gubernur Riau, Sabtu (11/6) kemarin.

Gubri mengaku telah memerintahkan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Perumahan Kawasan Pemukiman Pertanahan (PUPR-PKPP) Riau, Arief Setiawan untuk berkoordinasi dengan pihaknya yang mengerjakan proyek IPAL.

"Saya sudah perintahkan Kepala Dinas PUPR dapat berkolaborasi dengan kontraktor yang mengerjakan proyek IPAL ini," ujarnya.

Gubri mengaku masih menunggu laporan dari Kepala Dinas PUPR-PKPP Riau terkait perkembangan pembangunan IPAL tersebut.

"Makanya saya menunggu laporan dari Kadis PUPR dulu, kalau memang tidak bisa selesai. Biar nanti saya yang selesaikan," sebutnya.

Gubri memerasa prihatin karena Kota Pekanbaru ini merupakan wajah Provinsi Riau. Sebagai wajah Provinsi Riau tentu tak baik kalau jalan rusak.

"Pekanbaru ini wajah Provinsi Riau. Kalau orang cakap, misalnya Pekanbaru seperti ini, apalagi yang di kabupaten. Jadi Pekanbaru ini wajah kita, wajah Provinsi Riau," ungkapnya.

"Makanya saya panggil Pak Arief, tolong clear-kan masalah jalan di Pekanbaru ini. Apapun yang terjadi lapor ke saya," tambahnya.

Menurut Gubri, jika tak mungkin lagi kontraktor IPAL memperbaiki jalan rusak, maka pihaknya akan cari jalan lain atau regulasi agar bisa pemerintah provinsi membantu perbaikan-perbaikan jalan di Pekanbaru yang rusak akibat proyek IPAL.

"Karena saya lihat, selain jalan berlubangd an bergelombang ini jumlahnya banyak betul," katanya terheran heran. (*)