PT IVO MAS TUNGGAL (Gorup Sinar Mas Agribusiness and Food) menyerahkan bantuan Sumbangan Pembinaan Pendidikan (SPP) Program Tahun 2020 untuk delapan putra putri Suku Sakai Kandis melalui Yayasan Sakai Mandiri Kandis di kantor besar kebun Nenggala Estate Kampung Sam-Sam, Kecamatan Kandis, Kabupaten Siak, Riau.
“Dukungan pendidikan bagi anak-anak Suku Sakai telah kami jalankan sejak 2017. Walaupun masih memiliki keterbatasan aspek sarana dan prasarana, kami sangat mengapresiasi semangat besar mereka untuk menempuh pendidikan hingga ke perguruan tinggi. Dengan mendapatkan kesempatan yang sama seperti mayoritas penduduk pendatang, kami berharap anak-anak Suku Sakai Kandis, penduduk asli Riau, juga dapat meraih mimpi mereka,” ungkap Franciscus Costan, CEO Perkebunan Sinar Mas Agribusiness and Food wilayah Riau dalam keterangan press release nya.
Dana bantuan sekolah ini bertujuan untuk mendukung anak-anak Suku Sakai Kandis tersebut menempuh jenjang pendidikan Diploma/ Sarjana di Perguruan Tinggi Swasta/ Negeri di Provinsi Riau. Suku Sakai merupakan salah satu suku asli Riau yang dulu dipercaya memiliki pola hidup berpindah-pindah atau nomaden. Kehidupan suku tersebut dikenal dekat dan bergantung pada hutan serta sungai. Suku Sakai umumnya bermukim di Kandis, Balai Pungut, Kota Kapur, Minas, Duri, Sungai Siak, dan Sungai Apit. Kegiatan pengembangan yang mendukung kemajuan hidup masyarakat Sakai tentu menjadi perhatian khusus bagi Sinar Mas Agribusiness and Food yang diupayakan dalam beberapa program CSR perusahaan.
Tak hanya pemberiaan SPP bagi anak-anak Suku Sakai Kandis di sekolah swasta mulai dari tingkat Sekolah Dasar, SMA, hingga jenjang pendidikan Diploma/ Sarjana, perusahaan juga memberikan bantuan dalam bidang pendidikan berupa pemberian seragam sekolah, tas, buku, alat tulis, serta sepatu. Dalam prosesi penyerahan SPP, Ketua Yayasan Sakai Mandiri Husai juga turut mengungkapkan rasa bahagia dan syukurnya. "Terima kasih atas kepercayaan yang diberikan Sinar Mas Agribusiness and Food kepada Yayasan Sakai Mandiri Kandis dalam menerima bantuan yang sangat bermanfaat ini untuk kebaikan masa depan anak-anak, cucu kami, generasi muda Suku Sakai Kandis," sebutnya.
Sinar Mas Agribusiness and Food percaya bahwa pendidikan sangat penting bagi generasi muda, terutama yang tinggal di pedesaan, agar mereka dapat meraih mimpi serta memiliki kehidupan yang lebih baik di masa depan. Pada 2019, perusahaan memberikan dukungan bagi lebih dari 280 sekolah mulai dari tingkat Taman Kanak-Kanak hingga Sekolah Menengah Atas. Ratusan sekolah ini mempekerjakan lebih dari 2.160 guru yang mendidik lebih dari 40.800 siswa-siswi.
Tak hanya itu, perusahaan juga menyediakan transportasi bus antar jemput sekolah gratis, membangun 36 Rumah Pintar untuk pelatihan masyarakat setempat, serta mendonasikan buku atau materi pembelajaran bagi lebih dari 14.300 penerima manfaatnya. Hingga 2019, Sinar Mas Agribusiness telah menyediakan dana anggaran senilai 2,4 juta US dollar untuk program beasiswa.
Bantu bedah rumah
Sinar Mas Agribusiness and Food perusahaan agro bisnis global dengan bisnis kelapa sawit terintegrasi dari hulu hingga hilir, melalui anak usahanya PT Ivo Mas Tunggal ini sebelumnya rutin melakukan dan melaksanakan kegiatan bedah rumah bagi masyarakat kurang mampu di area Kelurahan Kandis Kota, Kecamatan Kandis. Acara digelar bersama dengan para relawan Tzu Chi Indonesia Perwakilan Sinar Mas.
Kegiatan itu disebutkan merupakan salah satu upaya perusahaan dalam meningkatkan kualitas, kehidupan dan kesejahteraan masyarakat di sekitar operasional perusahaan yang memiliki kendala dalam memenuhi kebutuhan atas rumah layak huni.
Asra merupakan salah salah satu warga masyarakat keturunan asli Suku Sakai yang menjadi penerima manfaat dari program bedah rumah. Asra tinggal bersama suami dan dua orang anaknya. Dia merasa sangat bahagia karena rumahnya kini dalam kondisi yang lebih baik. "Alhamdulilah, ya Allah SWT, masih ada yang peduli dengan kami, terima kasih bapak," ungkap Asra dengan haru.
Kondisi rumah Asra sebelumnya cukup memprihatikan. Jika hujan datang, atap bocor dan lantai rumah mereka akan banjir setinggi mata kaki. Namun, kini Asra dan keluarga sudah tidak perlu khawatir lagi. Kondisi rumah yang mendapatkan bantuan program Bedah Rumah 2019 adalah rumah yang memiliki kondisi kurang layak huni. Umumnya rumah-rumah tersebut mengalami permasalahan kebocoran pada genteng, ketiadaan fasilitas kamar mandi, dinding bangunan yang memiliki risiko roboh, serta terdapat rumah yang tidak memilki lantai.
Rumah yang terpilih untuk program Rumah Bedah 2019 akan dibangunkan rumah dengan ukuran 5x7 meter persegi (tipe-30). Rumah akan mendapatkan dukungan sarana seperti bantuan tempat tidur dan lemari pakaian karena sebelumnya keluarga tersebut tidur menggunakan tikar. Pembongkaran rumah lama telah dimulai dari rumah Asra yang berukuran 4x3 meter persegi. Untuk rumah Asra, proses bedah rumah telah selesai dilakukan. Sedangkan rumah yang lain masih pada tahap penyelesaian.
Hingga saat ini, terdapat lima rumah yang telah disurvei dan sesuai dengan kategori rumah yang layak mendapatkan bantuan program Bedah Rumah 2019. Kelima rumah yang akan direnovasi pada tahun 2019 tersebut adalah rumah warga dari Kelurahan Kandis Kota atas nama Asar, Limi, Aldi, Asniar dan Masitil. Proses pembangunan rumah dilakukan secara mandiri yang dikerjakan dengan gotong-royong oleh karyawan Perusahaan yang merupakan relawan Tzu Chi perwakilan Sinar Mas.
Prosesi acara serah terima Sumbangan Pembinaan Pendidikan (SPP) Program Tahun 2020 untuk delapan putra putri Suku Sakai melalui Yayasan Sakai Mandiri Kandis pada 21 September di kantor besar kebun Nenggala Estate Kampung Sam-Sam, Kandis, Siak, Riau. PT IVO MAS TUNGGAL
"Selain melaksanakan program bedah rumah, perusahaan juga memberikan bantuan lain kepada masyarakat seperti pembangunan fasilitas umum, program kesehatan, pemberian beasiswa, pemberdayaan ekonomi pertanian terpadu yang telah digulirkan setiap tahunnya," ujar Regional Controller Perkebunan Sawit wilayah Siak, Sinar Mas Agribusiness and Food, Septianus Harianja. (rilis)
Tags : sinar mas land, beasiswa, suku sakai, bedah rumah, csr sinar mas, relawan tzu chi,