KEPRI - PT Saipem Indonesia Karimun Branch (SIKB) salah satu perusahaan modal asing [PMA] di Desa Pangke Barat Kecamatan Meral Barat, Tanjung Balai Karimun, Provinsi Kepulauan Riau [Kepri] masih rekrut tenaga kerja dalam operasionalnya.
Perusahaan ini seiring menggarap empat proyek barunya lebih banyak butuh tenaga kerja.
Bupati Karimun DR Aunur Rafiq MSi mengaku, saat ini perusahaan SIKB itu telah mempekerjakan sebanyak 2610 orang dari total 5000 orang yang dibutuhkan.
Perusahan asing itu kini sedang menjalankan proyek Formosa, Tortu, NNG dan proyek lainnya.
"Sebetulnya ada empat proyek yang dikerjakan di PT Saipem, satu lagi saya lupa dan tiga proyek lainnya yakni Formosa, Tortu dan NNG saat ini tengah berproses, dan masih akan melakukan perekrutan pekerja sampai Oktober mendatang," ungkap Rafiq pada media, Selasa (9/21).
"Manageman SIKB dalam menjalankan empat proyek yang dikerjakan memiliki nilai investasi mencapai US$3 Miliar."
Tetapi seperti disebutkan Rafiq lagi pekerja yang telah direkrut 65,93 persen merupakan masyarakat tempatan dari Kabupaten Karimun.
Kemudian, 1875 diantaranya merupakan status karyawan dari PT Saipem, dan sisanya sekitar 700 orang merupakan karyawan dari subkontraktor.
"Tentu perekrutan tenaga kerja melibatkan Dinas Tenagakerja (Disnaker) Kabupaten Karimun."
SIKB terus membutuhkan lebih banyak pekerja. Sehingga peluang kerja bagi masyarakat Kabupaten Karimun masih terbuka.
"Perusahaan akan cari grade tertinggi atau terbaik soal tenaga kerja ini. Tapi kalau helper orang tempatan masih mampu dan harus diutamakan," ujarnya. (*)
Tags : PT Saipem Indonesia Karimun Branch, SIKB Rekrut 2.610 Pekerja, SIKB Menggarap Proyek Baru, Karimun Tambah Menggeliat,