PEKANBARU, RIAUPAGI.COM - Riau siap mendukung program gerakan nasional Bangga Buatan Indonesia (BBI) dan Bangga Berwisata di Indonesia (BBWI) pada tahun 2023 ini.
"Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) juga diminta dukung Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia."
"Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo telah mencananagkan agar Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia dapat dimanfaatkan oleh masyarakat khususnya pelaku usaha," kata Gubernur Riau (Gubri), Syamsuar mengajak seluruh pelaku UMKM untuk mendukung Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia saat menghadiri Bazar Kuliner Online Ahad (28/6) kemarin itu.
Gubri mengajak pelaku UMKM untuk bersama memasarkan produk lokal Riau. Sebab, Riau memiliki potensi produk unggulan yang berlimpah. Oleh karnyanya, pelaku usaha harus memiliki rasa bangga akan produk lokal.
Dengan demikian, Gubri menjelaskan perlu adanya pengembangan ke arah digital. Dimana UMKM dapat menjual produknya melalui market place dan itu salah satunya melalui Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia.
"Melalui program Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia pemerintah ingin mendorong sektor UMKM untuk memperluas jangkauan pasar nya," lanjut Gubri.
Ia percaya pemanfaatan teknologi dapat membawa dampak positif bagi perkembangan UMKM di Riau dan memberikan kontribusi bagi pelaku UMKM untuk bangkit di masa pandemi Covid-19.
Pemerintah Provinsi Banten mendukung penuh Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) dan Bangga Berwisata di Indonesia (Gernas BBWI).
Di awal tahun 2023, Provinsi Riau juga sudah mengagendakan BBI dan BBWI sebagai salah satu pendorong pertumbuhan ekonomi Provinsi Riau.
"Kita juga mendapat kunjungan dari Bapak Deputi Menko Marves (Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi) terkait agenda kita Bangga Produk Buatan Indonesia. Untuk mempersiapkan berbagai hal dalam rangka implementasinya," ungkap Gubernur Riau Syamsuar.
Sebeumnya, dalam berbagai kesempatan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo dan Wakil Presiden KH Ma'ruf Amin beserta para Menteri selalu mengingatkan Bangga Buatan Indonesia.
"Salah satu motor penggerak Bangga Buatan Indonesia adalah birokrasi berdampak melalui pola kerja tematik komprehensif integral," ungkapnya.
"Semua bisa tertuju ke sana, stakeholder (para pemangku kepentingan, red) ikut ke arah sana. Sehingga kita bisa benar-benar fokus tematik," tambah Gubri.
Dijelaskan, melalui pendekatan tematik, Bangga Buatan Indonesia dan Bangga Berwisata di Indonesia saja menjadi lokomotif pelaksanaan penugasan/mandatory Presiden dalam pengendalian inflasi, penanganan stunting dan gizi buruk, serta penanganan kemiskinan ekstrem.
"Capaiannya kesejahteraan rakyat," tegasnya.
Melalui pendekatan tematik ini, lanjut Gubri Syamsuar, birokrasi bisa menjadi pendorong terhadap kesadaran masyarakat untuk Bangga Buatan Indonesia dan Bangga Berwisata di Indonesia.
Pada tahun 2023, Pemprov Riau menargetkan pertumbuhan ekonomi mendekati 6%. Sektor pariwisata menjadi salah satu pendorong pertumbuhan ekonomi Provinsi Riau di tahun 2023.
Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia dan Bangga Berwisata di Indonesia, seperti dijelaskan Gubri Syamsuar, untuk menggerakkan terus perekonomian khususnya UMKM pasca pandemi Covid-19.
“UMKM selalu menjadi tulang punggung perekonomian Nasional, selalu menjadi penolong. Sehingga di sini diperlukan dukungan dari Pemerintah, swasta, dan seluruh pihak untuk mendukung agar UMKM kita terus bergerak,” ungkapnya.
“Di sini kita mulai kolaborasikan dengan Bangga Berwisata di Indonesia Saja bersama dengan Bangga Buatan Indonesia. Jadi sektor pariwisata berkolaborasi dengan produk-produk unggulan untuk bisa memberikan kontribusi meningkatkan perekonomian khususnya dari daerah,” tambah Gubri.
Jadi pemprov menyatakan siap mendukung program Gerakan Nasional BBI dan BBWI pada tahun ini bahkan Gubri Syamsuar mengatakan Riau siap menjadi tuan rumah pelaksanaan Virtual Expo BBI pada Juni 2023 mendatang, dan rangkaian kegiatannya dimulai dengan event pariwisata Festival Subayang.
"Karena itu perlu pemantapan apa saja yang perlu disiapkan menjelang pelaksanaan event puncak Gernas BBI dan bisa berjalan sukses di Provinsi Riau," ungkapnya.
Dia menguraikan tema kegiatan Gernas BBI dan BBWI tahun ini yaitu Bulan Bahari, dimana untuk pembukaan rangkaian kegiatan itu akan dipusatkan pada agenda Festival Subayang di Desa Wisata Gema, Kabupaten Kampar. (*)
Tags : bangga buatan indonesia, bangga berwisata di indonesia, program bbi dan bbwi, riau dukung program bbi dan bbwi, gubernur riau syamsuar dorong pertumbuhan ekonomi,