PEKANBARU - Sebanyak 264 titik panas (hotspot) terdeteksi di Pulau Sumatera, Jumat 12 Agustus 2022, ratusan titik panas tersebar di sepuluh provinsi, termasuk Riau.
"Sebanyak 264 titik panas terdeteksi di Pulau Sumatera yang terdeteksi Jumat pagi."
"Titik panas terbanyak terpantau di Kabupaten Indragiri Hulu yakni 6 titik. Kemudian di Pelalawan, Rokan Hilir, Rokan Hulu dan Siak masing-masing terpantau ada 3 titik panas," kata Forecaster On Duty Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Pekanbaru, Sanya Gautami.
Dari pantauan BMKG melalui citra satelit, titik panas terbanyak terpantau berada di Provinsi Bangka Belitung, yakni berjumlah 84 titik.
Kemudian Sumatera Utara terpantau bada 51 titik dan Sumatera Selatan terpantau bada 48 titik. Kemudian 21 titik di Lampung, 14 titik di Sumatera Barat, 13 titik di Jambi, 7 titik di Aceh, 4 titik di Kepulauan Riau dan 3 titik di Bengkulu. Sedangkan di Riau terpantau bada 18 titik panas.
Forecaster On Duty BMKG Stasiun Pekanbaru, Sanya Gautami menyebutkan, 18 titik panas yang terpantau di Riau tersebar di lima wilayah kabupaten.
Dari 18 titik panas yang terpantau di Riau, 17 titik berada pada tingkat kepercayaan atau confidence level sedang (30-79 persen), dan 1 titik lainnya berada pada tingkat kepercayaan rendah (0-29 persen).
Sanya menyebutkan, BMKG terus mengimbau kepada masyarakat untuk tidak melakukan kegiatan yang dapat memicu terjadinya kebakaran hutan dan lahan (karhutla). (*)
Tags : Titik Panas, Hospot, Sebanyak 264 Titik Panas Terdeteksi, Hotspot di Pulau Sumatera, Lingkungan,