'Hari Gelap' di Pemprov Riau, Puluhan Pegawai Meninggal Diterjang Pandemi

PEKANBARU - Sejak pandemi Covid-19 melanda, sebanyak 28 Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Tenaga Harian Lepas (THL) atau Non PNS di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau yang meninggal dunia.

"Hingga kini, memang sudah ada sebanyak 28 ASN dan THL di lingkungan Pemprov Riau yang meninggal akibat Covid-19. Sebab itu, Gubernur Riau Syamsuar meminta Kepala Organisasi Perangkat Daerah untuk membantu keluarga korban dengan memberikan uang turut berduka cita," ungkap Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Riau, Ikhwan Ridwan dalam keterangan pers nya di Podcast Diskominfotik Riau, Senin (30/8).  

Ikhwan menyebutkan, pertama untuk bantuan duka cita ini berjumlah Rp25 juta, tetapi karena jumlah pegawai yang meninggal akibat Covid-19 mengalami peningkatan akhirnya uang duka cita ini diberikan sebesar Rp20 juta. "Jadi memang ada bantuan uang duka cita dari Kepala OPD, Gubernur Riau, Wakil Gubernur Riau dan Sekdaprov Riau untuk pegawai yang meninggal," terangnya.

Ikhwan mengharapkan tidak ada lagi ASN, maupun Non PNS, di lingkungan Pemprov Riau serta juga masyarakat Riau yang meninggal akibat Covid-19. "Maka dari itu, dengan adanya penerapan Work From Office (WFO) dan Work From Home (WFH) sekarang di lingkungan Pemprov Riau cukup efektif untuk mengantisipasi terjadinya penularan Covid-19 di lingkungan instansi pemerintah," sebutnya berharap semoga dengan diberlakukannya WFO dan WFH ini dapat memutus mata rantai penyebaran Covid-19. (*)