Tingkat Kesembuhan Pasien Covid-19 di Riau kini terus bertambah, pihak kesehatan juga menganjurkan untuk memutus rantai penyebaran Corona tetap Memakai Masker, Mencuci Tangan dan Menjaga Jarak [3M].
PEKANBARU - Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Provinsi Riau, Mimi Yuliani Nazir mengatakan tidak ada cara lain memutus rantai penyebaran Covid-19 selain Memakai Masker, Mencuci Tangan dan Menjaga Jarak (3M). "Satu-satunya cara agar pandemi ini cepat berakhir dan penyebaran berkurang adalah kesadaran masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatan, 3M itu," kata Mimi pada media, Senin (28/12).
Menurutnya, walau saat ini vaksin sudah ada dan pemerintah terus berupaya menekan angka penyebaran Covid-19, namun yang benar-benar bisa memberi perubahan adalah masyarakat itu sendiri. “Tidak ada cara lain. Selalu memakai masker kalau keluar dan jangan dilepas saat berada di ruangan, selalu mencuci tangan sesudah memegang sesuatu, hindari kerumunan dan jaga jarak. Ini satu-satunya cara untuk mencegah dan memutus mata rantai penyebaran Covid-19,” katanya.
Walaupun sudah ada vaksin dan tempat cuci tangan tersedia di mana-mana namun jika masyarakat tetap abai dan tidak mempercayai Covid-19 maka akan sulit menekan angka penyebaran. Untuk diketahui, kata Mimi, saat ini angka kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di 12 kabupaten dan kota se-Provinsi Riau mulai mengalami penurunan. Bahkan di Kabupaten Kepulauan Meranti tercatat nihil penambahan, sementara Pekanbaru masih memegang rekor sebagai kota dengan kasus tertinggi yakni 29 kasus pertanggal 28 Desember 2020.
Selain menjelaskan tingkat kesembuhan pasien Covid-19 di Riau yang menacapai 91,9 persen ini, Diskes Riau menyebutkan total kasus positif Covid-19 di Provinsi Riau hingga, Senin 28 Desember 2020 berjumlah 24.565 orang dengan tingkat kesembuhan pasien mencapai 91,9 persen. "Untuk total kasus positif keseluruhan di Riau hingga, Senin (28/12/2020) berjumlah 24.565 orang. Dari jumlah tersebut, Pekanbaru tertinggi, dengan jumlah kasus keseluruhan berjumlah 11.533 orang," ungkapnya.
"Kampar total kasus keseluruhan berjumlah 1.979 orang, Pelalawan 1.032 orang, Inhu 951 orang, Inhil 659 orang, Dumai 2.273 orang, Meranti 222, Bengkalis 1.717 orang, Siak 1.857 orang, Kuansing 624 orang, Rohil 896 orang, Rohul 565 orang, dan 257 berasal dari luar Provinsi Riau."
Mimi menjelaskan, dari jumlah 24.565 tersebut, yang melakukan isolasi mandiri berjumlah 940 orang, dirawat di rumah sakit 478 orang, kemudian yang telah sembuh 22.574 orang, dan 573 orang dinyatakan meninggal karena Covid-19. "Kalau dilihat persentasenya, tingkat kesembuhan pasien Covid-19 di Riau mencapai 91,9 persen, kemudian yang isolasi mandiri 3,9 persen, yang drawat di RS 1,9 persen, dan meninggal dunia 2,3 persen," ungkapnya.
Walaupun tingkat kesembuhan pasien Covid-19 di Riau cukup tinggi, Mimi kembali mengingatkan masyarakat untuk tidak mengabaikan yang namanya protokol kesehatan (Prokes). Selain covid-19 yang masih bertambah 81 kasus, Kota Pekanbaru masih tergolog terbanyak dari pada daerah lain. "Kasus terkonfirmasi Covid-19 di Riau kembali menurun, dan hanya ada penambahan 81 kasus terkonfirmasi Covid-19 baru, dan Pekanbaru kembali menjadi daerah penyumbang kasus terbanyak, yakni 29 kasus," katanya.
Kabar baiknya, Riau juga terdapat penambahan 171 orang pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh, serta ada penambahan 4 orang pasien yang dinyatakan meninggal dunia karena Covid-19. Total jumlah kasus terkonfirmasi Covid-19 di Riau berjumlah 24.599 orang, dari jumlah tersebut 22.597 orangnya telah dinyatakan sembuh dari Covid-19, dan 573 orang dinyatakan meninggal karena Covid-19. Adapun tambahan 81 kasus hari ini terdapat di Bengkalis 6 kasus, Dumai 8 kasus, Inhil 4 kasus, Inhu 3 kasus, Kampar 5 kasus, Kuansing 13 kasus, Pekanbaru 29 kasus, Pelalawan 1 kasus, Rohil 4 kasus, Rohul 1 kasus, Siak 2 kasus, dan 5 lagi berasal dari provinsi lain. "Sedangkan untuk penambahan 4 orang pasien yang dinyatakan meninggal dunia karna Covid-19, yaitu Ny A (54) warga Kota Pekanbaru. Tn DCW (46) warga Kota Pekanbaru. Tn MYT (63) warga Kota Pekanbaru. Tn MS (48) warga Kabupaten Kampar," imbuhnya.
Sementara suspek yang diisolasi mandiri berjumlah 2.856 orang, isolasi di RS berjumlah 10 orang, selesai isolasi berjumlah 58.394 orang, meninggal berjumlah 169 orang. Total suspek berjumlah 61.429 orang.
Sementara update Covid-19 hari ini Selasa 29 Desember 2020 ada penambahan 116 pasien, namun angka kesembuhan cukup tinggi sebanyak 320 pasien serta 3 pasien meninggal dunia. Pekanbaru kembali menjadi daerah penyumbang kasus terbanyak, dengan jumlah 57 kasus. Kabar baiknya, Riau juga terdapat penambahan 320 orang pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh, serta ada penambahan 3 orang pasien yang dinyatakan meninggal dunia karna Covid-19.
Total jumlah kasus terkonfirmasi Covid-19 Riau berjumlah 24.681 orang, dengan rincian diisolasi mandiri 724 orang, rawat di RS 487 orang, sembuh 22.894 orang dan 576 orang meninggal dunia. Adapun tambahan 116 kasus hari ini terdapat di Bengkalis 20 kasus, Dumai 8 kasus, Inhil 2 kasus, Inhu 7 kasus, Kampar 3 kasus, Kuansing 2 kasus, Pekanbaru 57 kasus, Pelalawan 5 kasus, Rohil 1 kasus, Rohul 1 kasus, Siak 5 kasus, dan 5 kasus lagi berasal dari provinsi lain. Sedangkan untuk penambahan 3 pasien yang dinyatakan meninggal dunia karna Covid-19, yaitu Tn S (54) warga Kabupaten Bengkalis. Ny SY (45) warga Kabupaten Rokan Hulu. Dan Tn DKA (37) warga Pekanbaru.
Sementara suspek yang diisolasi mandiri berjumlah 2.963 orang, isolasi di RS berjumlah 10 orang, selesai isolasi berjumlah 58.513 orang, meninggal berjumlah 169 orang. Total suspek berjumlah 61.655 orang. "Prokes harus tetap dilaksanakan, terlebih menjelang pergantian tahun ini (2021), marilah kita bersama-sama menjaga hal tersebut," pesan Mimi Yuliani Nazir. (*)
Tags : Tingkat Kesembuhan Pasien Bertambah, Covid-19 di Riau, Memutus Corona dengan Cara 3M, Memakai Masker Mencuci Tangan dan Menjaga Jarak,