PEKANBARU - Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjend) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Larshen Yunus prihatin atas pernyataan eks Ketum KNPI Haris Pratama yang menyebut akan melakukan serangan terhadap Menko Perekonomian Airlangga Hartarto.
"Wasekjend KNPI komentari pernyataan Haris Pratama yang sudutkan Menko Airlangga."
"Pernyataan itu disampaikan Haris melalui sosial media pribadinya dan dinilai sepertinya sebagai ujaran kebencian,” kata Larshen Yunus yang juga sebagai Ketua DPD I KNPI Riau ini, Jumat (29/7).
Sebelumnya DPP KNPI saat jumpa pers di Kantor KNPI, Jalan Rasuna Said Jakarta, Kamis 28 Juli 2022 menyatakan hal sama dan sudah melakukan kajian juga pendalaman, itu terdapat unsur pidana dan terdapat hate speech.
DPP KNPI juga sudah melaporkan pernyataan Haris ke pihak Bareskrim Polri kemarin, Rabu 27 Juli 2022. Tetapi menurut Larshen laporan itu mewakili seluruh pemuda Indonesia dan DPP KNPI dan DPD KNPI di seluruh Indonesia.
Masalah ini, menurutnya yang terjadi jangan sampai menjual nama pemuda karena menjadi preseden buruk, "kami mengecam karena kami pemuda tidak mau dijual untuk diserang sebagai kepetingan individu,” kata Larshen.
Berikut pernyataan Haris Pratama yang menjadi barang bukti laporan ke Bareskrim Polri:
KNPI akan segera meminta Airlangga Hartarto untuk diperiksa oleh KPK dan Kejaksaan Agung terkait beberapa kasus yang diduga kuat adanya keterlibatan.
Saya ingatkan kepada pemecah belah komite nasional pemuda Indonesia capres odong-odong untuk siap-sap menerima serangan balik, serangan balik atau serangan umum?
Jadi pasca ramainya perseteruan antara Tokoh Pemuda Indonesia, Haris Pratama dengan Menteri Koordinator (Menko) bidang Perekonomian, Ir H Airlangga Hartarto masih terus menghangat.
"Kami disini di Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Markas Kepolisian Daerah (Mapolda) Riau, Jalan Pattimura No 13 Pekanbaru memastikan, bahwa justru pernyataan Haris Pratama sudah latah oleh sekian banyak kelompok dari unsur partai politik tertentu," sambung Larshen.
Menurutnya, pernyataan yang disampaikan Haris Pratama ditujukan kepada Airlangga Hartarto selaku pejabat negara bukan sebagai Ketua Umum DPP Partai Golkar.
Tetapi kendati terdapat perbedaan pandangan dan gerakan di dunia organisasi, Haris Pratama tetap dihormati sebagai seorang senior.
"Bagi kami, walau berbeda pandangan, kami hormati orang yang lebih tua," kata Larshen.
Menyikapi pernyataan nasehat dan arahan Ketua Umum DPP KNPI, Muhammad Ryano S. Panjaitan Lc M.Si tentang nilai-nilai kebijaksanaan harus terus diterapkan, "bagi kami tetap mendengar arahan Ketum untuk selalu hidup dengan tagline: speed, smart dan solid yang mesti cerdas dalam menyikapi sesuatu."
Jadi, hingga kini Larshen Yunus dan beberapa pengurus KNPI Provinsi Riau tetap menahan diri menyikapi pernyataan Haris Pratama yang berseteru dengan Airlangga Hartarto yang terlihat sebuah bentuk dari sikap otokritik terhadap pejabat negara yang diduga kuat terlibat dalam perpecahan. (*)
Tags : Wasekjend KNPI Larshen Yunus, Komentari Pernyataan Haris Pratama, Perseteruan Haris Pratama dengan Menko Airlangga, Politik,