Hasil Musrenbang, Pemkab Bengkalis Anggarkan Rp86 Miliar untuk Berobat Gratis
BENGKALIS, RIAUPAGI.COM - Hasil Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang), Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis menganggarkan Rp86 miliar untuk berobat gratis
"Musrenbang Kecamatan Bandar Laksamana resmi dibuka pada Jumat 3 Februari 2023."
"Sebenarnya tidak hanya pembangunan infrastruktur, karena banyak program lainnya yang juga dilaksanakan demi untuk kesejahteraan masyarakat," kata Wakil Bupati Bengkalis, Bagus Santoso.
Musrenbang memaparkan sejumlah gebrakan selama ia dan Bupati Kasmarni memimpin di Kabupaten Bengkalis.
Dalam rapat yang dihadiri Camat Bandar Laksamana, Taufik Hidayat itu, Bagus Santoso menyampaikan, pembangunan infrastruktur memang menjadi prioritas, terutama jalan poros penghubung antar desa yang belum semuanya terhubung dengan baik.
Salah satunya, kata Bagus, program jaminan kesehatan terhadap masyarakat, dimana Pemkab Bengkalis telah menganggarkan sebesar Rp86 miliar untuk seluruh penduduk di Kabupaten Bengkalis bisa berobat gratis.
"Penduduk kita itu ada sekitar 622.000-an jiwa dan itu tertanggung (jaminan kesehatan, red) baik melalui skema APBN kemudian skema APBD hingga ada tambahan kita Rp86 miliar," sebutnya.
"Di samping ini berkah kepemimpinan bupati kasmarni dan Wabup bagus santoso, tentu berkah kekompakan antara eksekutif dan legislatif. Jadi jangan heran, kalau kami dengan dengan anggota dewan lainnya banyak bercanda tapi hasilnya nyata," sebut Bagus.
Program jaminan kesehatan berobat gratis tersebut, ujar Bagus, tidak semua kabupaten sanggup untuk menganggarkan. Untuk itu, Bagus mengajak semua pihak untuk sama-sama menjaga kekompakan dan suasana kondusif di Kabupaten Bengkalis.
Pemkab Bengkalis, sebut Bagus, tidak akan pernah berhenti dan terus berusaha melakukan yang terbaik untuk masyarakat.
"Ada lagi program Rp1 miliar satu desa satu kelurahan dan kecamatan, itu juga tidak ada yang bisa berbuat kecuali terobosan berani Pemkab bengkalis yang didukung lembaga DPRD. Apakah dana ini bermanfaat atau tidak bermanfaat. Setuju tidak kalau dikurangi?," tanya Bagus dan perwakilan masyarakat yang hadir kompak menjawab "Tidaaak".
Dalam kesempatan itu, Wabup menyampaikan, pada APBD tahun 2023 ini, Kecamatan Bandar Laksamana telah dialokasikan anggaran meliputi urusan wajib yang berkaitan dengan pelayanan dasar, seperti pendidikan, kesehatan, pekerjaan umum, perumahan rakyat dan kawasan permukiman, sosial serta ketentraman, ketertiban umum dan perlindungan masyarakat.
"Bahkan pada tahun ini juga, kami telah menganggarkan kegiatan pembangunan strategis yang ada di kecamatan bandar laksamana antara lain peningkatan jalan protokol Rp3 miliar, peningkatan sarana dan prasarana gedung Pemcam Rp2 miliar, pembangunan jalan produksi jalan durian RT 02/RW 01 dusun amalia Rp290 juta dan masih banyak kegiatan-kegiatan lainnya," pungkasnya. (rp.elf/*)
