Jabatan Diperpanjang, Pj Wako Pekanbaru Muflihun Lanjutkan Program Prioritas
Pj Walikota Pekanbaru, Muflihun
PEKANBARU, RIAUPAGI.COM - Jabatan Muflihun sebagai Pj Walikota Pekanbaru diperpanjang hingga tahun 2024 mendatang, sesuai SK nomor 100.2.1.3/3758/OTDA yang ditandatangi Dirjen Otda Kemendagri, Suryaman Hidayat yang dikeluarkan Kamis (18/5/2023).
"Jabatan Pj Wako Pekanbaru Muflihun diperpanjang untuk melanjutkan program prioritas."
"Saya pasti tegak lurus, Insya Allah akan jalankan amanah pemerintah pusat. Bagaimana membangun kota, bagaimana komunikasi baik dengan pemerintah pusat," kata Pj Walikota Muflihun pada media, Minggu (21/5).
Menanggapi diperpanjangnya jabatan tersebut, Muflihun mengatakan, penunjukan dirinya merupakan kewenangan pemerintah pusat. Ia mengucapkan terimakasih atas amanah dan kepercayaan yang diberikan kepadanya.
Ia mengaku, akan menjalankan program pemerintah pusat di Kota Pekanbaru. Dirinya juga mengaku bangga karena kembali dipercaya untuk memimpin di Kota Bertuah dalam satu tahun kedepan.
Menurutnya, ada sejumlah program prioritas yang bakal dilanjutkan Muflihun dalam menjalankan roda pemerintahan di Kota Pekanbaru. Mulai dari pembenahan infrastruktur hingga pendidikan.
Ia mengklaim telah menyelesaikan beberapa pekerjaan rumah (PR) yang diberikan Gubernur Riau pada dirinya. Diantaranya, pembayaran insentif RT/RW, pembayaran tunjangan kinerja pegawai, dan insentif petugas Posyandu. Ia berupaya, akan melanjutkan tugas tersebut.
"Insya Allah hari ini sudah saya clear-kan semua, kedepan terus (dilanjutkan). Masalah sampah sudah mulai kita benahi, infrastruktur jalan, tambal sulam dan overlay satu per satu kita lakukan," sebutnya.
Ia menuturkan, juga sudah mulai membenahi permasalahan banjir dengan membersihkan anak sungai hingga drainase lingkungan dan jalan. Ia melaksanakan seluruh arahan dari Gubernur Riau dan dijalankan dengan baik.
"Masyarakat juga harus paham, ketika ada pengaduan terkait infrastruktur jalan, tidak mungkin hari itu juga kita betulkan. Masyarakat harus cerdas juga, ketika ada jalan berlubang, itu kita anggarkan (perbaikan) di APBD tahun berikutnya, ada mekanisme yang masyarakat harus paham," jelasnya.
Karena itu, ia mengimbau kepada masyarakat agar memberikan masukan dalam pembangunan kota. Ia tidak ingin ada yang membangun berita hoax, dan masyarakat diingatkan tidak terpancing dengan oknum tertentu yang ingin merusak Kota Pekanbaru. (*)
