Laboratorium Biomolekuler di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Arifin Achmad Pemprov Riau terus antrian, warga yang diperiksa spesimen wabah covid-19 membludak.
PEKANBARU, RIAUPAGI.com - Sejak mulai beroperasi pada 19 April 2020 telah menerima 2.020 spesimen untuk penanggulangan wabah COVID-19. Laboratorium Biomolekuler di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Arifin Achmad Pemprov Riau juga terlihat terus antrian.
"Sejak 19 April hingga 8 Mei, lab biomolekuler sudah menerima 2.020 spesimen dan jumlah spesimen yang sudah diperiksa 1.412," kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau, Mimi Yuliana Nazir dalam pernyataan pers di Pekanbaru.
Hasil dari uji spesimen tersebut, ada yang positif COVID-19 dan sudah disampaikan kepada publik. Jumlah pasien positif COVID-19 di Riau hingga 9 Mei siang ada 69 orang, dengan rincian 35 orang masih dirawat, 28 sehat dan telah dipulangkan, serta enam orang meninggal dunia. Ia mengatakan lab tersebut memiliki kapasitas pemeriksaan sampel 60 hingga 100 sampel per hari dengan metode PCR (Polymerase Chain Reaction) yang hasilnya lebih akurat untuk menentukan apakah pasien terinfeksi COVID-19 atau tidak. Petugas lab dibagi dalam dua shift setiap hari untuk menyelesaikan pemeriksaan ribuan sampel yang masuk. "Ini patut kita apresiasi karena rekan-rekan kita di lab sudah bekerja siang-malam untuk memeriksa sampel pasien," kata Mimi.
Keberadaan lab biomolekuler tersebut juga membuat Riau tidak lagi bergantung pada lab Kementerian Kesehatan di Jakarta untuk memeriksa spesimen swab pasien. Dengan begitu, waktu tunggu pasien dalam pengawasan (PDP) maupun pasien positif COVID-19 yang dirawat bisa lebih singkat karena tak perlu antre panjang lagi seperti sebelumnya. Dengan begitu, penanggulangan COVID-19 di Riau juga lebih efisien karena menghemat penggunaan alat pelindung diri (APD) khususnya hazmat yang harganya mahal dan tidak mudah didapatkan.
Meski sudah memiliki lab dengan metode PCR sendiri, Riau tetap melakukan rapid test sebagai deteksi awal COVID-19 di seluruh 12 kabupaten dan kota. Hingga tanggal 8 Mei lalu, sudah sebanyak 8.058 pemeriksaan yang dilakukan atau 83,42 persen dari total alat yang sudah didistribusikan. "Alat rapid test yang sudah didistribusikan ke daerah mencapai 9.660 dan realisasi pemeriksaan 8.058 atau 83,42 persen," katanya dari seluruh pemeriksaan tersebut ada 88 yang hasilnya reaktif dan setelah dilanjutkan dengan tes PCR menunjukkan ada pasien yang positif COVID-19. Sedangkan jumlah rapid test yang hasilnya negatif ada 7.970 orang.
Pemko berencana mengajukan pengadaan laboratorium
Sementara Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru juga mengandalkan Laboratorium Biomolekuler RSUD Arifin Achmad Provinsi Riau untuk memeriksa sampel swab. Pemko berencana mengajukan pengadaan laboratorium itu ke pemerintah pusat. Bagaimana kondisi Laboratorium Biomolekuler RSUD Arifin Achmad Riau, apakah terjadi antrean pemeriksaan sampel swab dari kabupaten/kota, seiring kasus positif Covid-19 di Riau meningkat tajam belakangan ini?
Direktur Utama (Dirut) RSUD Arifin Achmad Riau, dr Nuzelly Husnedi mengatakan, sampai saat ini Laboratorium Biomolekuler RSUD Arifin Achmad telah memeriksa 75.713 spesimen (sampel). Nuzelly menyampaikan, saat ini kapasitas labor RSUD Arifin Achmad Riau mampu melakukan pemeriksaan sampel swab mencapai 1.500 sampel. "Hari ini sampai tadi pagi spesimen yang diperiksa sudah 1.474 sampel. Sedangkan yang masih dalam proses 1.514 sampel. Jadi ada pengaturan ritmenya," katanya.
Dia mengaku Labor Biomolekuler RSUD Arifin Achmad masih mempu menampung sampel swab yang dikirim kabupaten/kota. "Sampai hari ini berkat kerja keras kawan-kawan di labor masih tertampung. Misalnya kemarin labor kita mampu memeriksa 1.700 sampel, kemudian sampel yang masih dalam proses ada sekitar 1.000 sampel lebih," terangnya.
Pemko Pekanbaru juga mengusulkan pengadaan laboratorium biomolekuler, tetapi ia tak menampik terjadi antrean pemeriksaan sampel di labor RSUD Arifin Achmad. "Kalau Pemko mau buat labor tambah bagus. Jadi bukan karena di labor kita terjadi antrean. Malahan kalau kabupaten dan kota yang ingin membuat labor kenapa tidak kalau sesuai syaratnya. Malah kita bisa memperbaiki kualitas pemeriksaan sampel swab," ungkapnya.
"Kita juga sedang mengusulkan tiga rumah sakit rujukan Covid-19 yang ditujuk pusat seperti RSUD Dumai dan RSUD Tembilahan, kalau memang ada alat PCR yang bisa di drof ke sana. Bisa mempercepat pemeriksaan sampel swab," ujarnya.
30 anak dan 3 bayi tertular covid-19
Sementara dikalangan anak dan bayi di Riau terus bertambah 33 kasus kasus terkonfirmasi positif Covid-19 pada Kamis (17/9/2020). "Per tanggal 17 September di Riau terdapat penambahan 225 kasus terkonfirmasi Covid-19 dan 33 kasus diantaranya terjadi pada anak dan bayi. Yaitu, 30 pasien usia anak dan 3 pasien usia bayi," kata Mimi Yuliani Nazir.
Adapun rincian penambahan pasien Covid-19 pada anak dan bayi di Riau hari ini, dilansir mediacenterriau, sebagai berikut:
1) Pasien 4271 Terkonfirmasi Covid-19 di Riau adalah By. FKA (5 bulan) berjenis kelamin laki-laki yang merupakan warga Kota Pekanbaru dan saat ini sudah isolasi mandiri. By. FKA (5 bulan) merupakan kontak erat dari kasus Terkonfirmasi ke 3008 Ny. OTR (26) yang merupakan warga Kota Pekanbaru.
2) Pasien 4273 Terkonfirmasi Covid-19 di Riau adalah An. RAP (8) berjenis kelamin perempuan yang merupakan warga Kota Pekanbaru dan saat ini sudah isolasi mandiri. An. RAP (8) merupakan kontak erat dari kasus Terkonfirmasi ke 2999 Tn. HS (63) yang merupakan warga Kota Pekanbaru.
3) Pasien 4276 Terkonfirmasi Covid-19 di Riau adalah An. SA (4) berjenis kelamin perempuan yang merupakan warga Kota Pekanbaru dan saat ini sudah isolasi mandiri. An. SA (4) melakukan pemeriksaan Swab di Kota Pekanbaru pada tanggal 14 September 2020 dengan hasil Terkonfirmasi Covid-19.
4) Pasien 4290 Terkonfirmasi Covid-19 di Riau adalah An. MB (16) berjenis kelamin laki-laki yang merupakan warga Kota Pekanbaru dan saat ini sudah isolasi mandiri. An. MB (16) melakukan pemeriksaan Swab di Kota Pekanbaru pada tanggal 14 September 2020 dengan hasil Terkonfirmasi Covid-19.
5) Pasien 4296 Terkonfirmasi Covid-19 di Riau adalah An. FA (10) berjenis kelamin laki-laki yang merupakan warga Kota Pekanbaru dan saat ini sudah isolasi mandiri. An. FA (10) merupakan kontak erat dari kasus Terkonfirmasi ke 3517 Tn. YA (50) yang merupakan warga Kota Pekanbaru.
6) Pasien 4299 Terkonfirmasi Covid-19 di Riau adalah An. MFW (12) berjenis kelamin laki-laki yang merupakan warga Kota Pekanbaru dan saat ini sudah isolasi mandiri. An. MFW (12) merupakan kontak erat dari kasus Terkonfirmasi ke 3725 Tn. S (63) yang merupakan warga Kota Pekanbaru.
7) Pasien 4312 Terkonfirmasi Covid-19 di Riau adalah An. HM (10) berjenis kelamin perempuan yang merupakan warga Kota Pekanbaru dan saat ini sudah isolasi mandiri. An. HM (10) melakukan pemeriksaan Swab di Kota Pekanbaru pada tanggal 14 September 2020 dengan hasil Terkonfirmasi Covid-19.
8) Pasien 4317 Terkonfirmasi Covid-19 di Riau adalah By. EAN (1) berjenis kelamin perempuan yang merupakan warga Kota Pekanbaru dan saat ini sudah isolasi mandiri. By. EAN (1) melakukan pemeriksaan Swab di Kota Pekanbaru pada tanggal 14 September 2020 dengan hasil Terkonfirmasi Covid-19.
9) Pasien 4320 Terkonfirmasi Covid-19 di Riau adalah An. JM (15) berjenis kelamin laki-laki yang merupakan warga Kota Pekanbaru dan saat ini sudah isolasi mandiri. An. JM (15) melakukan pemeriksaan Swab di Kota Pekanbaru pada tanggal 14 September 2020 dengan hasil Terkonfirmasi Covid-19.
10) Pasien 4350 Terkonfirmasi Covid-19 di Riau adalah An. CHM (15) berjenis kelamin laki-laki yang merupakan warga Kota Pekanbaru dan saat ini sudah isolasi mandiri. An. CHM (15) melakukan pemeriksaan Swab di Kota Pekanbaru pada tanggal 15 September 2020 dengan hasil Terkonfirmasi Covid-19.
11) Pasien 4357 Terkonfirmasi Covid-19 di Riau adalah An. KU (3) berjenis kelamin perempuan yang merupakan warga Kota Pekanbaru dan saat ini sudah isolasi mandiri. An. KU (3) melakukan pemeriksaan Swab di Kota Pekanbaru pada tanggal 15 September 2020 dengan hasil Terkonfirmasi Covid-19.
12) Pasien 4358 Terkonfirmasi Covid-19 di Riau adalah An. AFS (5) berjenis kelamin laki-laki yang merupakan warga Kabupaten Pelalawan dan saat ini sudah isolasi mandiri. An. AFS (5) melakukan pemeriksaan Swab di Kabupaten Pelalawan pada tanggal 14 September 2020 dengan hasil Terkonfirmasi Covid-19.
13) Pasien 4363 Terkonfirmasi Covid-19 di Riau adalah An. MSH (8) berjenis kelamin perempuan yang merupakan warga Kabupaten Pelalawan dan saat ini sudah isolasi mandiri. An. MSH (8) merupakan kontak erat dari kasus Terkonfirmasi ke 3289 Ny. MIM (33) yang merupakan warga Kabupaten Pelalawan.
14) Pasien 4365 Terkonfirmasi Covid-19 di Riau adalah An. PA (7) berjenis kelamin perempuan yang merupakan warga Kabupaten Pelalawan dan saat ini sudah isolasi mandiri. An. PA (7) merupakan kontak erat dari kasus Terkonfirmasi ke 3289 Ny. MIM (33) yang merupakan warga Kabupaten Pelalawan.
15) Pasien 4366 Terkonfirmasi Covid-19 di Riau adalah An. S (16) berjenis kelamin perempuan yang merupakan warga Kabupaten Pelalawan dan saat ini sudah isolasi mandiri. An. S (16) merupakan kontak erat dari kasus Terkonfirmasi ke 3289 Ny. MIM (33) yang merupakan warga Kabupaten Pelalawan.
16) Pasien 4368 Terkonfirmasi Covid-19 di Riau adalah An. AVS (15) berjenis kelamin perempuan yang merupakan warga Kabupaten Siak dan saat ini sudah isolasi mandiri. An. AVS (15) merupakan kontak erat dari kasus Terkonfirmasi ke 3340 Tn. MRA (42) yang merupakan warga Kabupaten Siak.
17) Pasien 4371 Terkonfirmasi Covid-19 di Riau adalah An. A (11) berjenis kelamin perempuan yang merupakan warga Kabupaten Siak dan saat ini sudah isolasi mandiri. An. A (11) merupakan kontak erat dari kasus Terkonfirmasi ke 3341 Tn. AW (43) yang merupakan warga Kabupaten Siak.
18) Pasien 4372 Terkonfirmasi Covid-19 di Riau adalah An. AF (9) berjenis kelamin laki-laki yang merupakan warga Kabupaten Siak dan saat ini sudah isolasi mandiri. An. AF (9) merupakan kontak erat dari kasus Terkonfirmasi ke 2579 Ny. M (41) yang merupakan warga Kabupaten Siak.
19) Pasien 4376 Terkonfirmasi Covid-19 di Riau adalah An. FKR (7) berjenis kelamin laki-laki yang merupakan warga Kabupaten Siak dan saat ini sudah isolasi mandiri. An. FKR (7) merupakan kontak erat dari kasus Terkonfirmasi ke 3340 Tn. MRA (42) yang merupakan warga Kabupaten Siak.
20) Pasien 4377 Terkonfirmasi Covid-19 di Riau adalah An. FN (13) berjenis kelamin laki-laki yang merupakan warga Kabupaten Siak dan saat ini sudah isolasi mandiri. An. FN (13) merupakan kontak erat dari kasus Terkonfirmasi ke 3155 Tn. S (53) yang merupakan warga Kabupaten Siak.
21) Pasien 4378 Terkonfirmasi Covid-19 di Riau adalah An. HN (10) berjenis kelamin pe rempuan yang merupakan warga Kabupaten Siak dan saat ini sudah isolasi mandiri. An. HN (10) merupakan kontak erat dari kasus Terkonfirmasi ke 3340 Tn. MRA (42) yang merupakan warga Kabupaten Siak.
22) Pasien 4381 Terkonfirmasi Covid-19 di Riau adalah An. HT (10) berjenis kelamin laki-laki yang merupakan warga Kabupaten Siak dan saat ini sudah isolasi mandiri. An. HT (10) melakukan pemeriksaan Swab di Kabupaten Siak pada tanggal 14 September 2020 dengan hasil Terkonfirmasi Covid-19.
23) Pasien 4384 Terkonfirmasi Covid-19 di Riau adalah An. MIR (16) berjenis kelamin laki-laki yang merupakan warga Kabupaten Siak dan saat ini sudah isolasi mandiri. An. MIR (16) merupakan kontak erat dari kasus Terkonfirmasi ke 3340 Tn. MRA (42) yang merupakan warga Kabupaten Siak.
24) Pasien 4386 Terkonfirmasi Covid-19 di Riau adalah An. MR (13 )berjenis kelamin laki-laki yang merupakan warga Kabupaten Siak dan saat ini sudah isolasi mandiri. An. MR (13) merupakan kontak erat dari kasus Terkonfirmasi ke 3340 Tn. MRA (42) yang merupakan warga Kabupaten Siak.
25) Pasien 4388 Terkonfirmasi Covid-19 di Riau adalah An. M (4) berjenis kelamin laki-laki yang merupakan warga Kabupaten Siak dan saat ini sudah isolasi mandiri. An. M (4) merupakan kontak erat dari kasus Terkonfirmasi ke 3341 Tn. AW (43) yang merupakan warga Kabupaten Siak.
26) Pasien 4392 Terkonfirmasi Covid-19 di Riau adalah An. RS (16) berjenis kelamin laki-laki yang merupakan warga Kabupaten Siak dan saat ini sudah isolasi mandiri. An. RS (16) merupakan kontak erat dari kasus Terkonfirmasi ke 3158 Tn. R (45) yang merupakan warga Kabupaten Siak.
27) Pasien 4393 Terkonfirmasi Covid-19 di Riau adalah An. RA (7) berjenis kelamin perempuan yang merupakan warga Kabupaten Siak dan saat ini sudah isolasi mandiri. An. RA (7) merupakan kontak erat dari kasus Terkonfirmasi ke 3158 Tn. R (45) yang merupakan warga Kabupaten Siak.
28) Pasien 4394 Terkonfirmasi Covid-19 di Riau adalah An. R (6) berjenis kelamin perempuan yang merupakan warga Kabupaten Siak dan saat ini sudah isolasi mandiri. An. R (6) merupakan kontak erat dari kasus Terkonfirmasi ke 3341 Tn. AW (43) yang merupakan warga Kabupaten Siak.
29) Pasien 4398 Terkonfirmasi Covid-19 di Riau adalah An. TUD (11) berjenis kelamin perempuan yang merupakan warga Kabupaten Siak dan saat ini sudah isolasi mandiri. An. TUD (11) melakukan pemeriksaan Swab di Kabupaten Siak pada tanggal 14 September 2020 dengan hasil Terkonfirmasi Covid-19.
30) Pasien 4402 Terkonfirmasi Covid-19 di Riau adalah An. MIR (12) berjenis kelamin perempuan yang merupakan warga Kabupaten Siak dan saat ini sudah isolasi mandiri. An. MIR (12) melakukan pemeriksaan Swab di Kabupaten Siak pada tanggal 14 September 2020 dengan hasil Terkonfirmasi Covid-19.
31) Pasien 4408 Terkonfirmasi Covid-19 di Riau adalah An. RBA (10) berjenis kelamin laki-laki yang merupakan warga Kabupaten Siak dan saat ini sudah isolasi mandiri. An. RBA (10) melakukan pemeriksaan Swab di Kabupaten Siak pada tanggal 14 September 2020 dengan hasil Terkonfirmasi Covid-19.
32) Pasien 4453 Terkonfirmasi Covid-19 di Riau adalah An. KA (16) berjenis kelamin perempuan yang merupakan warga Kabupaten Kampar dan saat ini sudah isolasi mandiri. An. KA (16) melakukan pemeriksaan Swab di Kabupaten Kampar pada tanggal 14 September 2020 dengan hasil Terkonfirmasi Covid-19.
33) Pasien 4458 Terkonfirmasi Covid-19 di Riau adalah By. GAR (1) berjenis kelamin laki-laki yang merupakan warga Kabupaten Kampar dan saat ini sudah isolasi mandiri. By. GAR (1) merupakan kontak erat dari kasus Terkonfirmasi ke 2850 An. ZD (1) yang merupakan warga Kabupaten Kampar. (rp.sdp/*)
Tags : Lab Biomolekuler, RSUD Arifin Achmad Pekanbaru, Anak dan Bayi Tertular Covid-19,